Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mendampingi Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara (RSPPN) Panglima Besar Soedirman di Bintaro, Jakarta, Senin (19/2/2024).
Prabowo menyebut, pembangunan RSPPN Jenderal Soedirman ini terdiri dari 28 lantai dan dilengkapi dengan sejumlah fasilitas yang membuatnya menjadi RS TNI terbesar di Indonesia.
Advertisement
"RSPPN memiliki fasilitas sebagai berikut ruang inap 1.000 tempat tidur, ruang operasi 11, ruang intensive care/ICU/ICCU/NICU/PICU 90 tempat tidur, dan IGD 55 tempat tidur. Sehingga, (RSPPN) akan menjadi RS terbesar TNI," kata Prabowo.
Prabowo berharap, keberadaan rumah sakit ini akan bermanfaat bagi para prajurit TNI, keluarga TNI, serta masyarakat umum.
"Kementerian Pertahanan (Kemhan) telah membangun RSPPN beserta 25 RS TNI lainnya dengan total 26 RS baru, di mana 5 RS lainnya telah terlebih dahulu diresmikan pada tahun 2023," kata Prabowo.
Fasilitas Super Modern
Sementara itu, Jokowi dalam sambutannya mengapresiasi pembangunan puluhan rumah sakit yang diinisiasi oleh Kementerian Pertahanan. Pasalnya, keberadaan rumah sakit-rumah sakit tersebut akan bermanfaat bagi negara dan masyarakat.
"Peristiwa pandemi Covid-19 telah mengajarkan kepada kita betapa pentingnya fasilitas kesehatan yg lengkap; rumah sakit dengan kesiapan SDM; dan fasilitas yang memadai untuk mengatasi kondisi-kondisi kedaruratan kesehatan seperti yang telah kita alami. Untuk itu, saya apresiasi pembangunan RSPPN dan 25 RS yang diiniasi oleh Kemhan," ungkapnya.
Jokowi pun mengapresiasi beragam fasilitas yang tersedia di RSPPN Panglima Besar Soedirman yang disebutnya sebagai fasilitas super modern.
"Tadi, saya lihat di beberapa ruang dan peralatan yang ada betul-betul peralatan yang sangat, super modern. MRI misalnya tadi, saya melihat, MRI itu adalah spek tertinggi, tesla 3 yang bisa melihat dari segala sudut yang kita inginkan. CT scan yang juga bisa melihat dari semua sudut yang kita inginkan. Ruang operasi juga modular yang terintegrasi dan sangat canggih," pungkas dia.
Reporter: Muhammad Genantan Saputra
Merdeka.com
Advertisement