Liputan6.com, Jakarta PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) menutup dan memperbaiki eskalator Stasiun Manggarai, setelah terjadi gangguan atau rusak pada Rabu (21/2).
"Agar tidak terjadi hal serupa, kami menutup eskalator tersebut," kata External Relations & Corporate Image Care PT KCI Leza Arlan di Jakarta, dikutip dari Antara, Kamis (22/2/2024).
Advertisement
Menurut dia, kejadian tersebut terjadi pada Rabu (21/2) sekitar jam 18.06, atau pada saat para penumpang kereta sedang menggunakan eskalator untuk menuju ke peron 11 dan 12.
Leza mengatakan bahwa eskalator yang berada di lantai satu itu memang secara normal mengarah ke atas menuju peron 11 dan 12, namun tiba-tiba bergerak berbalik arah ke arah bawah.
Kejadian tersebut kata Leza, membuat beberapa pengguna yang pada saat itu sedang berada di eskalator menuju ke arah peron terjatuh.
"Kejadian tersebut tidak menimbulkan korban, petugas pengamanan yang berjaga di sekitar eskalator secara sigap membantu pengguna yang terjatuh," katanya.
Ia mengatakan, selain menutup eskalator itu, pihaknya berkoordinasi dengan Ditjen Perkeretaapian dalam hal ini Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Kelas satu Jakarta untuk pemeriksaan dan perbaikan eskalator tersebut.
Pengguna Prioritas
Leza menambahkan, selain fasilitas eskalator dan lift yang diperuntukkan untuk pengguna prioritas saat menuju peron 11 dan 12 di Stasiun Manggarai, tersedia juga fasilitas tangga manual di sisi selatan dan di tengah hal lantai satu stasiun.
Oleh karena itu, pihaknya mengajak kepada pengguna yang masih mampu menggunakan tangga manual, untuk menggunakannya saat akan menuju peron atau sebaliknya. "Kami juga mengimbau untuk selalu mengutamakan keselamatan dengan selalu mengikuti arahan dan informasi dari petugas di stasiun," katanya.
Eskalator Stasiun Manggarai Bikin Penumpang KRL Jatuh, KAI Commuter Minta Maaf
Ramai di media sosial mengenai kendala yang terjadi di eskalator Stasiun Manggarai. Pasalnya, eskalator yang seharusnya mengarah ke atas, tiba-tiba berbalik arah, sehingga membuat sejumlah calon penumpang terjatuh.
Menanggapi kejadian ini PT Kereta Commuter Indonesia atau KAI Commuter meminta maaf. Dalam video yang beredar, terlihat sejumlah calon penumpang KRL bahkan terjatuh saat sedang berjalan di eskalator yang mengarah ke peron 11 dan 12 Stasiun Manggarai itu.
"KAI Commuter memohon maaf atas kendala layanan pengguna Commuter Line di Stasiun Manggarai pada Rabu, 21 Februari 2024 kemarin sore sekitar pukul 18.06 WIB," ucap External Relations & Corporate Image Care KAI Commuter, Leza Arlan, dalam keterangan yang diterima Liputan6.com, Kamis (22/2/2024).
Leza menjelaskan kronologi kejadian tak beroperasi normal eskalator di Stasiun Manggarai itu. Dia bilang, kejadian bermula pada salah satu eskalator di hall lantai 1 yang mengarah ke peron 11-12 Stasiun Manggarai. Peron ini digunakan untuk KRL yang mengarah ke Stasiun Bogor atau Stasiun Nambo.
Secara normal, eskalator ini mengarah ke atas menuju peron, namun secara tiba-tiba bergerak berbalik arah ke arah bawah. Kejadian tersebut membuat beberapa pengguna yang pada saat itu sedang berada di eskalator menuju ke arah peron terjatuh.
"Kejadian tersebut tidak menimbulkan korban, petugas pengamanan yang berjaga di sekitar escalator secara sigap membantu pengguna yang terjatuh," terang Leza.
Informasi, kejadian ini terjadi tepat di masa-masa jam sibuk Stasiun Manggarai. Terpantau dari video yang beredar, kondisi stasiun sedang padat oleh calon pengguna KRL.
Advertisement
KAI Commuter Tutup Eskalator Stasiun Manggarai Usai Bikin Penumpang Jatuh
PT Kereta Commuter Indonesia atau KAI Commuter menutup sementara eskalator menuju peron 11 dan 12 Stasiun Manggarai usai terkendala. Tujuannya, guna menghindari kejadian serupa kedepannya.
Diketahui, sejumlah penumpang yang tengah beejalan di eskalator tiba-tiba terjatuh. Pasalnya, eskalator yang diketahui mati itu, mendadak hidup ke arah berlawanan. Alhasil, sejumlah orang terjatuh.
External Relations & Corporate Image Care KAI Commuter, Leza Arlan mengatakan penutupan sudah dilakukan sejak kejadian tersebut. Selanjutnya, pihak Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Kelas 1 Jakarta langsung melakukan perbaikan.
"Agar tidak terjadi hal serupa, KAI Commuter menutup eskalator tersebut dan berkoordinasi dengan DJKA dalam hal ini Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Kelas 1 Jakarta untuk dilakukan pemeriksaan dan perbaikan eskalator," ujar Leza dalam keterangannya, Kamis (22/2/2024).
Dia mengatakan, penumpang KRL bisa menggunakan fasilitas lainnya untuk menuju peron 11 dan 12 untuk KRL arah Stasiun Bogor. Diantaranya, ada lift dan tangga manual yang tersedia di beberapa titik.
"Tersedia juga fasilitas tangga manual di sisi selatan dan ditengah hall lantai 1 stasiun. KAI Commuter mengajak kepada pengguna yang masih mampu menggunakan tangga manual, untuk menggunakannya saat akan menuju peron atau sebaliknya," tuturnya.
"KAI Commuter juga mengimbau untuk selalu mengutamakan keselamatan dengan selalu mengikuti arahan dan informasi dari petugas di stasiun," sambung Leza.