Liputan6.com, Jakarta - Laga lanjutan pekan ke 25 Liga 1 2024 menjadi momok buruk bagi Bhayangkara Presisi Indonesia FC usai menjamu PSS Sleman yang berakhir dengan skor 1-4. Kekalahan tersebut tentu membuat The Guardian makin terpuruk di dasar klasemen sementara Liga 1.
Head coach Bhayangkara FC, Mario Gomez mengaku timnya tidak bermain bagus sehingga PSS Sleman bisa memanfaatkan kesempatan untuk mencetak gol dan memenangkan laga.
"Kita bermain tidak baik dan ini menjadi tanggung jawab saya sebagai pelatih tim ini. Kita bermain baik sbelum ini (lawan Persebaya). Jalani latihan dengan baik, tapi hasil pertandingan hari ini tidka bagus," kata dia usai laga di Stadion PTIK, Jakarta, Kamis (22/2/2024).
Baca Juga
Advertisement
Ia menyebut saat melawan PSS Sleman menunjukkan permainan yang sangat bagus dan kompak. Sementara itu Gomez menyebut anak asuhannya tidak menjalankan pertahan yang baik saat menjamu tim berjuluk Super Elang Jawa itu.
"Bhayangkara FC tidak menjalankan pertahanan dengan baik, dan tim lawan berhasil bermain baik hari ini. Kita kalah di bertahan," ungkapnya.
Semakin Terpuruk
Sementara itu, meski sudah mendatangkan pemain sekelas dunia Raja Nainggolan hal itu rupanya belum bisa merubah keadaan Bhayangkara FC yang berada di posisi dasar klasemen dengan raihan 15 poin dari 25 laga yang telah mereka jalani.
Tim lawannya PSS Sleman usai menjungkalkan Bhayangkara FC naik dua peringkat dari posisi sebelumnya di posisi 12 klasemen dengan jumlah raihan 30 poin dari 25 pertandingan.
Advertisement
