Harga LPG 3 Kg Melejit di Bawean, Tembus Rp 40 Ribu

Warga di Kepulauan Bawean Gresik mengaku resah melihat kondisi harga gas Liquified Petroleum Gas (LPG) 3 kilogram (Kg) alias gas melon yang kian melejit. Dari sebelumnya kisaran Rp 27 ribu naik menjadi Rp 35 ribu hingga Rp 40 ribu per 3 Kg.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 23 Feb 2024, 07:49 WIB
Pekerja merapikan tabung gas 3 kilogram dari atas truk saat distribusi di kawasan Jakarta, Senin (13/6/2022). Warga di Kepulauan Bawean Gresik mengaku resah melihat kondisi harga gas Liquified Petroleum Gas (LPG) 3 kilogram (Kg) alias gas melon yang kian melejit. Dari sebelumnya kisaran Rp 27 ribu naik menjadi Rp 35 ribu hingga Rp 40 ribu per 3 Kg. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta Warga di Kepulauan Bawean Gresik mengaku resah melihat kondisi harga gas Liquified Petroleum Gas (LPG) 3 kilogram (Kg) alias gas melon yang kian melejit. Dari sebelumnya harga LPG 3 kg kisaran Rp 27 ribu naik menjadi Rp 35 ribu hingga Rp 40 ribu per 3 Kg.

"Saya kemarin beli LPG melon 3 Kg dapat harga Rp 35 ribu, tapi ada juga orang yang kemarin dapat harga sampai Rp 40 ribu," ujar warga di Kecamatan Tambak, Bawean, Kabupaten Gresik, Izzah, Jumat (23/2/2024).

Izzah mengungkapkan, tingginya harga LPG melon itu terjadi sejak adanya kelangkaan pada sebulan terakhir, tepatnya pada pelaksanaan Pemilu 2024. Ia belum mengetahui pasti penyebab kelangkaan LPG melon itu.

"Saya gak tahu penyebabnya apa, tapi yang pasti ini sangat meresahkan. Karena semuanya apa-apa naik, sembako terutama beras juga mahal," ucapnya.

Harga LPG Melon

Hal senada juga disampaikan Muflihah, warga Kecamatan Sangkapura, Bawean, Kabupaten Gresik. Dia menyebut harga LPG melon 3 Kg kini naik sekitar Rp 32 ribu hingga Rp 35 ribu. Harga LPG melon di wilayahnya lebih murah dari pada di wilayah Kecamatan Tambak.

"Harga normal biasanya Rp 27 ribu, sekarang Rp 32 ribu. Saya gak tau kalau harga untuk warga di kawasan pegunungan, mungkin lebih mahal lagi," ujarnya.

Menanggapi keluhan dari warga Bawean Gresik tersebut, Section Head Communication and Relation Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Taufiq Kurniawan menjawab, harga eceran tertinggi (HET) LPG melon 3 Kg di kepulauan berbeda dengan di daratan.

"Harga LPG di kepulauan adalah harga khusus, yang telah diatur dalam Peraturan Gubernur (Pergub)," ucapnya.

 


Harga Disesuaikan dengan Kondisi Wilayah

Pekerja menata tabung gas elpiji 3Kg di salah satu agen di kawasan Jakarta, Senin (13/6/2022). PT Pertamina (Persero) menerima tambahan belanja BBM dan LPG sebesar Rp235 miliar. Dengan tambahan alokasi subsidi tersebut, Pemerintah bersama Pertamina memastikan sampai hari ini harga Pertalite, Solar Bersubsidi dan LPG 3 Kg tidak naik. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Taufiq menjelaskan, kepulauan Bawean itu termasuk dalam harga yang masuk kategori radius di atas 60 Kilometer (km). Di mana radius di atas km itu, berarti harganya disesuaikan dengan kondisi wilayah kabupaten/ kota.

"Nah ini kan peraturan gubernur ya, peraturan gubernur itu akan mengatur jenis lebih lanjut, disesuaikan dengan kondisi atau karakter kabupaten atau kotanya," ucapnya.

"Sehingga dari kami bukan berarti pengawasannya, kita kan mengikuti peraturan gubernur mas, bunyinya seperti itu," imbuh Taufiq.

Taufik merinci harga LPG 3 kg sesuai HET sebesar Rp 16 ribu. Rinciannya, harga ex Pertamina (Depot LPG Pertamina atau Stasiun Pengisian LPG), termasuk PPN 10 persen sebesar Rp 11.584.

"Ditambah biaya operasional distribusi sebesar Rp 1.715, keuntungan agen LPG 3 Kg sebesar Rp 1.150, dan ditambah margin pangkalan/ sub penyalur sebesar Rp 1.500," ujarnya.

 


Kondisi Bawean

Pekerja menata tabung gas elpiji 3 kg untuk dijual kembali di kawasan Jakarta, Rabu (4/1/2023). Tahun 2023, pembelian elpiji 3 kg akan diperketat dengan menggunakan KTP. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Taufiq mengatakan, kondisinya di Bawean harus lewat darat, laut dan udara sehingga harganya juga harus keekonomian sesuai dengan kondisinya.

"Nah sekarang pasti harga Rp 40 sampai Rp 35 ribu itu belinya di warung. Di pangkalan LPG di sana (Bawean) itu harga yang ditetapkan sesuai dengan harga yang disepakati oleh Bupati Gresik," ucapnya.

"Kami hanya mengikuti harganya yang disepakati dengan Pak Bupati sekian, ya kami menyalurkan. Jadi penyalurannya sudah benar," ujarnya.

Diketahui, harga LPG 3 kg di daratan seperti Kota Surabaya, Kabupaten Gresik, Nganjuk sebesar Rp 18 ribu, dan di Kabupaten Sumenep Rp 17 ribu. Sedangkan harga LGP 3 Kg di Pulau Bawean mencapai kisaran Rp 35 ribu hingga Rp 40 ribu.  

Infografis Beli Gas Subsidi LPG 3 Kg Wajib Pakai KTP Mulai 1 Januari 2024 (Liputan6.com/Abdillah)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya