Hasil Uji Lab: Kandungan Bromat Le Minerale 0,4 ppb, Dipastikan Aman Dikonsumsi!

Le Minerale dipastikan aman dikonsumsi sehari-hari oleh masyarakat Indonesia.

oleh Fachri pada 23 Feb 2024, 15:50 WIB
Botol Le Minerale. (Will Saragih / Shutterstock.com)

Liputan6.com, Jakarta Le Minerale dipastikan aman dikonsumsi sehari-hari oleh masyarakat Indonesia. Pasalnya, berdasarkan hasil pengujian dari Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI) di bawah naungan Kementerian Perindustrian, kandungan bromat Le Minerale sebesar 0,4 per billion (ppb) dari ambang batas 10 ppb.

Hasil uji lab itu pun mementahkan informasi hoaks yang tersebar di publik bahwa Le Minerale memiliki kandungan ppb sebesar 58,8. Selain itu, informasi itu juga mengindikasikan bahwa kadar bromat pada Le Minerale jauh di atas ambang batas yang ditetapkan oleh BPOM dan bisa menyebabkan kanker.

Hasil uji lab Le Minerale. (Foto: Istimewa)

Marketing Director Le Minerale, Febri Satria Hutama membeberkan, Le Minerale konsisten melakukan uji kadar bromat secara rutin dan berkala setiap enam bulan sekali. Dirinya menyebut, uji itu dilakukan di laboratorium Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI) dan hasilnya kadar bromat Le Minerale konsisten jauh di bawah ambang batas 10 parts per billion (ppb) atau 0,01mg/L. 

"Hasil pengujian yang di bawah ambang batas aman itu berlaku untuk semua pabrik (fasilitas pengolahan air minum) Le Minerale dan uji ini kami lakukan secara berkala untuk memastikan bahwa Le Minerale aman untuk dipasarkan,” bebernya.

"Selain serangkaian uji eksternal, uji internal dan uji sampel market juga kami lakukan secara berkala. Hasilnya semua sama yaitu, kadar bromate pada Le Minerale sesuai standar dan di bawah ambang batas aman yang direkomendasikan," jelas Febri.


Tidak Terjebak Hoaks

Le Minerale. ( Shutterstock/FarisFitrianto)

Febri mengimbau kepada masyarakat untuk merespons secara bijak informasi yang tersiar di publik agar tidak terjebak hoaks.

"Masyarakat jangan termakan hoaks karena ebagai produsen air minum kemasan milik perusahaan Indonesia yang telah memiliki Nomor Ijin Edar (NIE) yang dikeluarkan oleh BPOM, Le Minerale telah mengikuti seluruh parameter SNI dan diproduksi mengikuti standar tertinggi industri air kemasan dan keamanan pangan,” ujarnya.

“Oleh karenanya, semua produk Le Minerale terjamin aman," imbuh Febri.

Dirinya menyebut, Le Minerale telah lolos batasan bromat di beberapa negara seperti Taiwan, Vietnam, dan Australia.

“Le Minerale saat ini bahkan telah diekspor dan lolos uji di negara-negara tersebut yang kita tahu telah memiliki aturan ketat terkait kadar bromat ini,” sebut Febri.

“Hal ini jelas menguatkan bahwa Le Minerale aman dikonsumsi dan mematahkan video yang beredar,” jelas Febri.

Sebagai informasi, WHO menyatakan bahwa bromida secara alami terdapat pada air tanah. Untuk itu, setiap Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) yang menggunakan sumber air tanah pasti mengandung bromat. 

Dengan begitu, WHO menetapkan rekomendasi standar bromat pada air minum sebesar 10 ppb. Selain itu, WHO juga menyatakan tidak ada bukti atau penelitian yang memadai tentang karsinogenitas bromat pada manusia dan secara alami bromat pada tubuh dapat dikeluarkan melalui urine.

 

(*)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya