Liputan6.com, Jakarta - Pendiri Amazon sekaligus salah satu orang terkaya di dunia, Jeff Bezos, beserta sejumlah nama besar di dunia teknologi disebutkan berinvestasi di startup pembuat robot humanoid, Figure AI. Robot humanoid merupakan robot yang dibuat menyerupai manusia.
Laporan Bloomberg mengutip sejumlah orang yang mengetahui tentang informasi tersebut menyebutkan, selain Jeff Bezos, Figure AI juga disuntik dan oleh pembesut ChatGPT, OpenAI serta Microsoft.
Advertisement
Dikutip dari Reuters, Minggu (25/2/2024), Figure AI mendapatkan pendanaan sebesar USD 675 juta dalam putaran pendanaan terbaru, yang membuat startup ini memiliki nilai valuasi USD 2 miliar.
Jeff Bezos sendiri menyuntikkan dana sebesar USD 100 juta ke startup kecerdasan buatan Figure AI. Pendanaan tersebut dibayarkan melalui firmanya yang bernama Explore Investment LLC. Sementara Microsoft suntikkan dana sebesar USD 95 juta.
Laporan yang sama juga menyebutkan, Nvidia dan Amazon menyuntik dana masing-masing USD 50 juta.
Sementara itu, OpenAI yang sempat disebut mau mengakuisisi Figure AI menginvestasikan dana sebesar USD 5 juta.
Investor Lain yang Suntikkan Dana
Sejumlah investor lain yang juga suntikkan dana ke startup ini meliputi pemodal ventura perpanjangan tangan Intel, LG Innotek, kelompok investasi Samsung, serta firma pemodal Parkway Venture Capital dan Align Ventures.
Bukan hanya itu, menurut laporan, ARK Venture Fund, Aliya Capital Partners hingga Tamarack juga berpartisipasi dalam pendanaan startup ini.
Terkait laporan investasi tersebut, sejumlah pihak terkait seperti Amazon, Nvidia, Microsoft, hingga Intel menolak memberikan komentarnya.
Adapun nama-nama lain yang disebutkan dalam laporan Bloomberg termasuk di antaranya Figure AI belum memberikan tanggapan atas permintaan komentar yang diminta Reuters.
Advertisement
Sebelumnya Startup AS juga Bikin Robot Humanoid
Ini bukan pertama kalinya ada startup yang khusus bergerak mengembangkan robot humanoid.
Tahun lalu, perusahaan berbasis di California, Sunnyvale, mengembangkan robot humanoid untuk tujuan umum yang mampu bekerja di berbagai lingkungan dan melakukan berbagai pekerjaan. Mulai dari pekerjaan di pergudangan hingga di toko retail.
Startup ini mengumpulkan dana sebesar USD 70 juta di putaran pendanaan perdana dari investor-investor yang dipimpin oleh Parkway Venture Capital.
Gencarnya Investasi di Bidang AI
Sementara itu, Jika dirunut, investasi terhadap startup kecerdasan buatan meningkat setelah peluncuran chatbot OpenAI, ChatGPT yang viral. Saat itu OpenAI merilis ChatGPT pada November 2022.
Kehadiran chatbot berbasis AI generatif ini menjadi angin segar bagi para investor yang kemudian mulai berlomba-lomba menyuntikkan dana untuk startup kecerdasan buatan.
Mereka berharap agar mereka bisa mendulang keuntungan seperti kesuksesan produk kecerdasan buatan ChatGPT.
Advertisement
