Liputan6.com, Jakarta - Bos Getafe Angel Torres mengutarakan minat untuk mematenkan kehadiran Mason Greenwood. Dia juga mengklaim sang pemain berniat meninggalkan Manchester United.
Getafe merekrut Greenwood dari MU di bursa transfer musim panas 2024 dengan status pinjaman. Sejauh ini dia sudah menghasilkan tujuh gol dan lima assist dalam 25 pertandingan di seluruh kompetisi.
Advertisement
Kinerja tersebut membuat Getafe terkesima. Klub berbasis ibu kota Spanyol itu dilaporkan bakal coba memiliki Mason Greenwood secara permanen.
Namun, mereka harus bersaing melawan raksasa LaLiga. Kinerja Greenwood juga menarik perhatian Atletico Madrid dan Barcelona.
"Dia nyaman di sini dan antusias bertahan. Kini keputusan berada di tangan MU yang memiliki investor baru," kata Torres, dilansir Cope.
"Banyak peminat Greenwood di Spanyol. Ada yang punya uang lebih banyak dibanding kami," lanjutnya.
Sikap Mason Greenwood Terkait Posisinya
Greenwood sebelumnya dilaporkan berniat bertahan di Old Trafford. Dia merasa masih memiliki urusan belum selesai di Manchester United. Dengan begitu, Greenwood bakal menolak jika ada klub lain yang menginginkan jasanya.
Menurut The Sun, Greenwood merasa memiliki utang kepada penggemar MU. Dia yakin akan disambut sangat baik oleh penggemar meski sebelumnya terjerat kontroversi.
Karier Greenwood terhambat masalah ketika mantan kekasih melaporkan namanya ke kepolisian. Greenwood ditangkap dengan dakwaan pemerkosaan, kekerasan seksual, dan mengancam pembunuhan.
Namun, Greenwood bebas dari dakwaan Februari tahun lalu karena saksi kunci kasus ini menarik laporan.
Meski begitu, MU tidak memasukkannya ke dalam skuad karena reaksi negatif publik. Manajemen pun meminjamkannya ke Getafe untuk musim 2023/2024.
Advertisement
Manchester United Siap Terima Mason Greenwood
MU sendiri membuka tangan untuk menerima kembali Greenwood, yang terikat kontrak di Old Trafford hingga 2025. Investor minoritas baru Sir Jim Ratcliffe mengisyaratkan bakal memeriksa fakta
"Dia (Mason Greenwood) adalah pesepak bola milik Manchester United, jadi kami bertanggung jawab atas (urusan) sepak bola. Jadi jawabannya, ya kami harus mengambil keputusan (soal Greenwood)," ucap Ratcliffe, dilansir dari Metro.
"Prosesnya adalah memahami fakta, bukan hype. Lalu kami akan mencoba mengambil keputusan dengan adil berdasarkan nilai-nilai, yang pada dasarnya (mengacu pada) apakah dia orang yang baik atau tidak."
"Kemudian, bisakah kira-kira dia (Greenwood) bermain dengan baik untuk Manchester United, apakah kami akan merasa nyaman dengan hal itu dan apakah para penggemar akan merasa nyaman?" sambung miliarder Inggris berusia 71 tahun itu.