Liputan6.com, Jakarta - Bankir dan dermawan Jacob Rothschild yang meninggalkan bank keluarga untuk membangun kerajaan keuangannya sendiri di London, Inggris telah tutup usia. Ia meninggal dunia pada usia 87 tahun.
Dikutip dari Fortune, Selasa (27/2/2024), keluarga Rothschild mengkonfirmasi kematian Jacob Rothschild dalam sebuah pernyataan kepada Press Association. Namun, penyebab kematian belum diungkapkan.
Advertisement
“Ayah kami, Jacob, adalah sosok yang sangat berpengaruh dalam kehidupan banyak orang, seorang pemodal yang berprestasi, seorang pejuang seni dan budaya, seorang pegawai negeri yang setia, pendukung amal yang penuh semangat di Israel dan kebudayaan Yahudi, seorang pecinta lingkungan hidup, teman tercinta, ayah dan kakek,” tulis keluarga dalam pernyataannya.
Pria bernama lengkap Nathaniel Charles Jacob Rothschild lahir pada 28 April 1936 di Berkshire. Ia menyelesaikan pendidikan di Eton College dan Universitas Oxford.
Mengutip New York Times, Lord Rothschild juga dikenal Baron Rothschild keempat, yang merupakan keturunan Mayer Amschel Rotshchild, seorang pedagang di Frankfurt yang mengirim empat dari lima putranya ke Wina, London, Napoli dan Paris untuk mencari peruntungan pada akhir masa pemerintahannya pada abad ke-18 dan awal abad ke-19.
Sebagian besar pada abad ke-19, menurut sarjana Amerika, Jonathan Steinberg dalam the London Review of Books pada 1999, the House of Rothschild adalah bank terbesar di dunia dengan margin besar. Steinberg menuturkan, kekayaan Nathan Mayer Rothschild yang membangun bank di London dapat dibandingkan dengan Bill Gates saat ini.
Sebagian besar kekayaan keluarga Rothschild berasal dari keputusannya untuk membiayai militer Inggris dalam Perang Napoleon. Namun, dinasti yang lebih luas berkembang dengan memperkuat ikatan kekeluargaan dan memupuk apa yang disebut Steinberg sebagai setiap orang yang berada di puncak masyarakat Eropa pada periode ini.
Masuk Bisnis Keluarga
Dengan latar belakang sejarah itu, Jacob Rothschild bergabung dengan bisnis keluarga di bank N.M. Rothschild & Sons bank pada 1963. Ia menjadi mitra di N.M. Rothschild & Sons empat tahun setelah bergabung dengan bank keluarga dan menjalankan departemen keuangan perusahaannya.
Rothschild meninggalkan N.M Rothschild & Sons Ltd pada 1980 untuk fokus pada Rotschild Investment Trust setelah mengundurkan diri dari perusahaan keluarganya karena selisih dengan sepupunya Sir Evelyn de Rothschild. Bisnis Rotshchild sekarang dikenal sebagai RIT Capital Partners Plc, salah satu perwalian investasi terbesar di Inggris.
Adapun Jacob Rothschild menjadi Chairman RIT Capital Partners, salah satu perwalian investasi terbesar di Bursa Efek London hingga 2019.
Bersama dengan RIT, ia ikut mendirikan aset manajemen St James’ Place Plc bersama Mark Weinberg pada 1980 dan menjabat sebagai deputy chairman di BskyB Television.
Di sektor budaya, ia juga berperan sebagai ketua dewan pengawas di Galeri Nasional London dan chairman di the National Lottery Heritage Fund.
Mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair menyampaikan belasungkawa kepada keluarga Rotshchild atas kematian Jacob Rotshschild.
"Ia tentu saja merupakan tokoh penting dalam komunitas Yahudi di Inggris, namun pengaruhnya bersifat global dalam dukungannya terhadap tujuan-tujuan besar, termasuk dalam bidang seni, dan lingkungan hidup, dan dalam upayanya yang tak kenal lelah untuk memajukan perdamaian di Timur Tengah,”ujar dia dikutip dari BBC.
Adapun putri Jacob Rothschild, Hannah akan menggantikannya sebagai chairman Rothschild Foundation. Jacob Rotshchild menikah selama lebih dari 50 tahun dengan Serena yang meninggal pada 2019. Mereka memiliki empat anak yakni Hannah, Beth, Emily dan Nat.
Advertisement
Meninggal Dunia pada Usia 87 Tahun
Sebelumnya diberitakan, pemodal dan salah satu anggota keluarga dari dinasti perbankan Rotschild yakni Lord Jacob Rotschild meninggal dunia pada usia 87 tahun.
Dikutip dari BBC, Senin, 26 Februari 2024, dalam sebuah pernyataan, keluarganya menyebut kehadiran Lord Jacob Rothschild sebagai sosok yang menonjol dalam kehidupan banyak orang.
Karier Jacob Rothschild dimulai dari bank keluarga, NM Rothschild & Sons, sebelum ia memulai wealth managementnya sendiri pada 1989.
Berdasarkan Sunday Times Rich List tahun lalu, keluarga Rothschild diperkirakan memiliki kekayaan sekitar 825 juta poundsterling.
Lord Rothschild dinilai sebagai seorang pemodal yang berprestasi luar biasa, pejuang seni dan budaya, seorang pegawai negeri yang setia, seorang pendukung amal yang bersemangat di Israel dan budaya Yahudi, seorang pecinta lingkungan hidup, ayah dan kakek yang sangat disayangi, dalam pernyataan yang dikeluarkan oleh keluarganya.
Lahir di Berkshire pada 1936, mendiang Jacob Rothschild menempuh pendidikan di Eton College dan melanjutkan studi seharah di Christ Church, Oxford.
Ia meninggalkan bank milik keluarganya untuk membangun kerajaan bisnis keuangannya di London, Inggris. Ia mendirikan investment trust RIT Capital yang dipimpinya hingga 2019.
Lord Rothschild juga memegang peran termasuk deputy chairman di BskyB Television, Direktur RHJ International yang sekarang dikenal sebagai BHF Kleinwort Benson Group dan merupakan anggota dewan kadipaten Cornwall untuk Pangeran Wales pada saat itu.
Keluarga Rothschild Bangun Bisnis Perbankan
Ia juga dikenal sebagai pelindung seni sejak lama dan menjadi wali Galeri Nasional pada 1985-1991. Ia juga sebagai chairman the National Lottery Heritage Fund.
Keluarga perbankan Rothschild bermula dari Frankfurt pada abad ke-18, tempat anggota keluarga mereka pindah ke kota-kota di seluruh Eropa untuk membangun bisnis perbankan.
Pada 1815 bank tersebut memperoleh keuntungan besar ketika Nathan Mayer Rothschild membeli obligasi pemerintah Inggris untuk mengantisipasi kekalahan Napoleon di Waterloo.
Sepupu Lord Jacob Rothschild, Sir Evelyn de Rothschild, adalah Chairman NM Rothschild antara 1976 dan 2003, dan disebutkan telah memberi nasihat kepada Ratu Elizabeth II mengenai masalah keuangan.
Advertisement