Cuaca Besok Jumat 1 Maret 2024: Langit Siang Jakarta Cerah Berawan

Pagi hari Jakarta besok jelang akhir pekan, Jumat 1 Maret 2024 diprakirakan seluruhnya berawan, kecuali Kepulauan Seribu hujan ringan. Begitulah prediksi cuaca besok.

oleh Devira Prastiwi diperbarui 29 Feb 2024, 08:15 WIB
Pagi hari Jakarta besok jelang akhir pekan, Jumat 1 Maret 2024 diprakirakan seluruhnya berawan, kecuali Kepulauan Seribu hujan ringan. Begitulah prediksi cuaca besok. (merdeka.com/Imam Buhori)

Liputan6.com, Jakarta - Cuaca pagi hari wilayah Jakarta besok jelang akhir pekan, Jumat 1 Maret 2024 diprakirakan seluruhnya berawan, kecuali Kepulauan Seribu hujan ringan. Begitulah prediksi cuaca besok.

Untuk siang hari, cuaca seluruh Jakarta diprakirakan cerah berawan tanpa terkecuali, seperti dilaporkan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Berbeda, hujan dengan intensitas ringan diprediksi guyur Jakarta Barat, Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur di malam hari, sisanya cerah berawan.

"Waspada potensi hujan disertai kilat/petir dan angin kencang yang dapat terjadi di sebagian besar wilayah DKI Jakarta pada dinihari," terang BMKG melalui laman resminya www.bmkg.go.id.

Wilayah penyangganya yaitu Bekasi dan Depok, Jawa Barat diprakirakan langit pagi dan malam cerah berawan, siang harinya hujan dengan intensitas sedang.

Sedikit berbeda di Kota Bogor, Jawa Barat cuaca pagi hari diprediksi cerah berawan, siang hujan berintensitas sedang, dan malamnya kembali berawan.

"Waspada potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang dapat terjadi pada skala lokal pada rentang waktu menjelang siang hingga malam hari di sebagian wilayah Kabupaten dan Kota Bogor, Kota Depok, Kabupaten dan Kota Bekasi, Kabupaten Karawang," jelas BMKG.

Kemudian di Kota Tangerang, Banten diprakirakan langit pagi dan malamnya berawan, siang hari hujan dengan intensitas ringan.

Berikut informasi prakiraan cuaca Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) selengkapnya yang dikutip Liputan6.com dari laman resmi BMKG:

 Kota  Pagi  Siang   Malam 
 Jakarta Barat  Berawan  Cerah Berawan  Hujan Ringan
 Jakarta Pusat   Berawan  Cerah Berawan  Cerah Berawan
 Jakarta Selatan   Berawan  Cerah Berawan  Hujan Ringan
 Jakarta Timur   Berawan  Cerah Berawan  Hujan Ringan
 Jakarta Utara   Berawan  Cerah Berawan  Cerah Berawan
 Kepulauan Seribu   Hujan Ringan  Cerah Berawan  Cerah Berawan
 Bekasi   Cerah Berawan  Hujan Sedang  Cerah Berawan
 Depok   Cerah Berawan  Hujan Sedang  Cerah Berawan
 Kota Bogor   Cerah Berawan  Hujan Sedang  Berawan
 Tangerang  Berawan  Hujan Ringan  Berawan

BMKG Imbau Waspada Puting Beliung pada Maret-April 2024

Keganasan Tornado Rancaekek Terekam Kamera, Warganet: Ya Allah Ngeri Banget! (Doc: X | @bunbunay | @MamunMu98291791 | @luqman78)

Sebelumnya, Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati meminta masyarakat mewaspadai terjadinya puting beliung pada Maret hingga April 2024.

"Kemungkinan untuk terjadi puting beliung ini masih terjadi selama Maret. Maret-April lah pancaroba. Jadi itu yang harus diwaspadai. Angin tidak harus memutar, tetapi angin kencang pun juga bisa terjadi," kata Dwikorita, Selasa 27 Februari 2024.

Dia menjelaskan, angin kencang memutar yang terjadi di wilayah Jawa Barat beberapa waktu lalu bisa saja kembali terjadi di wilayah lain Indonesia, dengan kecepatan yang meningkat dan durasi lebih lama.

Dwikorita juga menjelaskan, apa yang terjadi di Jawa Barat beberapa waktu lalu adalah angin dengan kecepatan sekitar 65 km per jam, atau belum masuk kategori tornado yang memiliki kecepatan 100 km per jam.

"Yang kemarin itu kecepatan rata ratanya belum capai 100 km per jam. Ya masih jauh, itu rata-ratanya masih sekitar 65 km per jam. Nah kalau tornado itu kecepatan minimum 100 km per jam. Namun tidak menutup kemungkinan bisa meningkat ya. Cuma Alhamdulillah kemarin sudah berhenti 4 menit ya," katanya.


Imbau Masyarakat

Tim gabungan membersihkan pohon tumbang dan rumah roboh pascakejadian angin kencang di Kabupaten Bandung dan Sumedang, Rabu (21/2/2024). (BPBD Kabupaten Sumedang)

Menurut Dwikorita, angin di Jawa Barat beberapa hari lalu merupakan angin puting beliung atau mini tornado. Angin kencang dapat terjadi karena awan hitam yang berkumpul di langit.

Dwikorita mengimbau masyarakat segera berlindung di dalam bangunan yang kokoh, apabila mendapati awan hitam gelap dan angin kencang.

"Sehingga kalau kita melihat itu kok awannya sudah gelap ini sebaiknya kita mencari perlindungan. Paling aman ya di dalam bangunan yang kokoh. Jangan di bawah pohon," ucap dia.

"Karena juga akan terjadi, antar-awan itu kan juga bisa terjadi kilat petir ya. Nah kalau di bawah pohon kan bisa kita terkena. Jadi lebih baik berlindung di tempat yang aman di dalam rumah, di dalam gedung yang kokoh," sambung Dwikorita.


Angin Puting Beliung Rancaekek

Ruang kelas Sekolah Dasar Negeri (SDN) Rancanilem, Desa Bojongloa, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, ambruk diduga karena belum direnovasi, Senin (30/5/2022). (Liputan6.com/Dikdik Ripaldi)

Kejadian angin puting beliung disertai hujan deras menerjang kawasan industri di Rancaekek-Jatinangor, Jawa Barat, Rabu 21 Februari 2024. Peristiwa tersebut terjadi pada pukul 15.30 WIB.

Berdasarkan video amatir yang tersebar di media sosial X, terlihat amukan angin yang membuat lokasi di sekitarnya porak poranda.

Salah satu rekaman video menunjukkan bangunan pabrik Kahatex di kawasan Rancaekek mengalami kerusakan yang cukup parah.

Bahkan, di media sosial X, video angin puting beliung itu menjadi trending topic dengan tagar Rancaekek.

Berdasarkan data sementara dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung, tercatat sebanyak 497 rumah mengalami kerusakan akibat fenomena angin kencang puting beliung di Kecamatan Rancaekek, Rabu, 21 Februari 2024.

Secara keseluruhan, kerusakan rumah terbagi dalam tiga ketegori yakni rusak berat, sedang dan ringan. Mayoritas rumah masuk kategori rusak berat yakni 223 rumah, sementara 208 rumah masuk kategori rusak sedang, dan 66 rumah lainnya kategori rusak ringan.

Infografis Tips Hadapi Cuaca Ekstrem agar Tetap Selamat. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya