Liputan6.com, Jakarta - Mitsubishi Fuso telah meluncurkan Canter Bus di gelaran GIIAS 2023. Model kendaraan niaga ringan asal Jepang ini hadir dengan menawarkan beragam fitur mumpuni untuk kenyamanan penumpang.
Menurut Aji Jaya, Sales and Marketing Director PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), animo terkait penerimaan Mitsubishi Fuso Canter Bus ini cukup baik. Bahkan, pemesanan dari dealer untuk model tersebut sudah sesuai dengan harapan pabrikan berlambang tiga berlian ini.
Advertisement
"Profil konsumennya itu company (perusahaan), misalnya tambang untuk pakai jemput karyawan, ada juga beberapa perusahaan pariwisata yang mencoba untuk Canter Bus ini," jelas Aji, saat ditemui di kantor KTB, Pulomas, Jakarta Timur, Kamis (29/2/2024).
Namun, Aji sendiri belum bisa memberikan informasi secara detail terkait angka pemesanan Mitsubishi Fuso Canter Bus. Namun, untuk masa inden atau waktu tunggunya sendiri, sekitar satu hingga dua bulan.
"Jadi produksinya baru dimulai pada Desember (2023) kemarin. Beberapa permintaan belum bisa kami penuhi, karena masih menunggu ketersediaan barang," tegas Aji.
Sebagai informasi, Canter Bus ini menggunakan sasis Mitsubishi Fuso Canter FE 71L BC berstandar Euro4.
Menyediakan ruang bagasi lebih besar untuk penyimpanan barang penumpang. Kemudian dilengkapi dengan jok kulit sintetis yang menambah kenyamanan penumpang. Tersedia pula USB charger untuk mengisi daya baterai dari perangkat elektronik penumpang, dan sistem audio untuk hiburan penumpang selama perjalanan.
Spesifikasi Canter Bus
Mitsubishi Fuso Canter bus diluncurkan oleh KTB untuk mengakomodir permintaan yang kuat dari industri pariwisata lokal dan travel.
Canter Bus juga telah dilengkapi sistem telematic Runner yang dapat memonitoring kendaraan dan dilengkapi dengan manajemen sistem. Konsumen tidak perlu khawatir akan lokasi layanan purnajual, karena Mitsubishi Fuso memiliki jaringan terluas di Indonesia dengan dealer 3S (Sales, Service, Spare Part).
Memiliki 221 dealer, dan lebih dari 6.700 part shop, 18 Part Depo, 16 Bengkel Siaga 24 Jam serta 127 Mobile Workshop Service (MWS) di beragam daerah yang tersebar di Indonesia
Advertisement