Liputan6.com, Jakarta- Karier gelandang Juventus Paul Pogba terancam tamat lebih awal. Pemuda asal Prancis itu pada hari terakhir di bulan Februari 2024 dijatuhi vonis skorsing empat tahun akibat terbukti memakai doping.
Pogba tersandung masalah doping sejak September 2023. Ketika itu eks pemain Manchester United itu gagal melewati tes doping. Pogba memakai testosteron saat Juventus melawan Udinese 20 Agustus lalu.
Advertisement
Pogba pun langsung dilarang main hingga keluar vonis resmi dari Pengadilan Anti-Doping Nasional Italia. Keputusan yang dinantikan akhirnya keluar pada 29 Februari 2024. Pogba divonis bersalah dan tidak bisa bermain di sepak bola profesional selama empat tahun. Pogba harus absen sampai 2028.
Vonis ini membuat karier Pogba terancam tamat. Pada tahun 2028, Pogba sudah berusia 34 tahun. Saat ini saja Pogba sudah sering absen membela Juventus akibat serangkaian cedera.
Pogba melalui perwakilannya Rafaela Pimenta selalu menegaskan tidak pernah sengaja memakai doping. "Yang pasti adalah Paul Pogba tidak pernah ingin melanggar aturan," ujar Pimenta beberapa waktu lalu.
Dengan keluarnya vonis resmi ini nasib Pogba di Juventus semakin terancam. I Bianconeri kabarnya akan memutus kontrak Pogba yang seharusnya masih berlaku sampai tahun 2026 dengan bayaran delapan juta euro per musimnya.
Gaji Pogba Sudah Diturunkan Juventus
Sejak tersandung kasus doping saja Pogba sudah langsung diturunkan gajinya oleh Juventus. Karena tak bisa dimainkan, Juventus cuma memberikan gaji minimum bagi Pogba. Per bulan, Pogba hanya dibayar 2.000 euro atau sekitar Rp 33,3 juta.
Gaji Pogba bisa merosot karena sesuai peraturan terkait pemain yang diskors. Juventus hanya perlu membayar Pogba sesuai upah minimum yang ditetapkan dalam Perjanjian Kolektif dengan Asosiasi Pesepakbola Italia.
Advertisement
Calon Pengganti Pogba di Juventus
Dengan memutus kontrak Pogba lebih awal Juventus bisa berhemat banyak. Anggaran gaji Pogba yang besar bisa dipakai merekrut pemain baru yang harganya lebih murah. Kandidatnya adalah Sergej Milinkovic-Savic yang kini main di Arab Saudi.
Pemain asal Serbia itu kabarnya kecewa main di Arab Saudi dan ingin kembali ke Italia musim depan. SMS sudah lama diincar Juventus, tapi selalu terkendala mahalnya biaya transfer yang dipatok oleh Lazio.
Klasemen Liga Italia
Advertisement