Liputan6.com, Jakarta Merawat diri di klinik kecantikan dalam ruangan yang nyaman dan mewah dengan berbagai peralatan canggih mungkin sudah jadi hal biasa untuk sebgian orang. Namun berada di ruangan dengan desain bak tempat pelestarian alam dan fauna Indonesia mungkin bisa jadi pengalaman yang menarik.
Hal itu bisa terwujud lewat kolaborasi apik terjalin antara Ghea Resort by Amanda Janna dan The Riserva by ERHA. Bisa dibilang mereka telah melahirkan sebuah konsep baru untuk melestarikan budaya dan kekayaan alam Indonesia, serta dengan misi memaknai kembali pengalaman di dalam sebuah klinik kecantikan.
Advertisement
Kolaborasi ini memberikan pengalaman klinik dengan detail desain alam dan budaya Indonesia. Anda akan melihat beragam desain seperti “ruang pelestarian” aneka spesies Indonesia yang terancam punah, serta penduduk asli yang masih sangat terkoneksi dengan alam. Semua ini sudah dapat dinikmati di tiga outlet The Riserva di kawasan: Kemanggisan, Jakarta Barat; Pondok Indah, Jakarta Selatan; dan Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Menjelang bulan suci Ramadan kali ini, Ghea Resort & Amanda Janna, bersama The Riserva memulai perjalanan transformasional tersebut. Selain menciptakan kecantikan wanita luar dan dalam, kali ini juga menyajikan signature design-nya seperti The Borneo Elephant & Dayak Collection, Save The Coral Reefs, dan Sundaland Collection yang terangkai menjadi tema di setiap kamar perawatan di The Riserva.
Tentunya tetap dengan desain dan nuansa yang sangat detail mulai dari desain interior, sampai dengan aroma ruangan yang membuat nyaman pelanggan. Semua itu merepresentasikan tanah, laut, dan udara Indonesia.
Jessyca Monita, selaku Brand Representative dari The Riserva mengatakan kolaborasi ini terjalin karena memiliki pandangan yang sama akan misi untuk melestarikan budaya Indonesia.
Paket Perawatan untuk Pelestarian Alam
"Meski memiliki bidang yang berbeda, yaitu fashion dan beauty, namun dengan pandangan yang sama yaitu ingin reserve culture Indonesia, kita ternyata bisa berkolaborasi untuk memberikan pengalaman klinik dengan detail desain alam dan budaya Indonesia," terangnya saat peresmian desain dan konsep baru tersebut di The Riserva Kemanggisan, Jakarta Barat, Kamis, 29 Februari 2024.
Sementara itu Amanda Gratiana Soekasah dan Janna Soekasaj, pendiri Ghea Resort by Amanda Janna menyatakan kerja sama ini membuat mereka antusias dan bangga. Bagi putri perancang senior Ghea Panggabean itu, kerja sama ini bukan hanya hal yang biasa tetapi lebih jauh dan sangat mendalam.
"Kami bukan hanya hanya posting tapi melakukan sesuatu bersama-sama untuk masyarakat yaitu melestarikan budaya dan hewan Indonesia yang hampir punah," jelasnya pada Liputan6.com.
Hal senada dikatakan kembarannya Janna Soekasah yang mengungkapkan bahwa konsep menyulap outlet Riserva memerlukan waktu hingga satu tahun. "Yang seru adalah mengaplikasikan motif dan interior untuk menyesuaikan warna di berbagai objek, ada bantal, vas bunga, pengharum, piring, gelas dan lain-lain dengan penyesuaian daerah dan meng-highlight hewan yang hampir punah, “ ucapnya.
Sebagai bentuk kepedulian The Riserva terhadap pelestarian alam, sebagian dari pendapatan 13 paket perawatan tertentu akan disumbangkan untuk pelestarian gajah Borneo, harimau Sumatera, burung Ekek Geling dan terumbu karang melalui Hope for Life yang diprakarsai oleh The Ghea Resort yang kemudian menggandeng The Riserva sebagai kolaborator.
Advertisement
Komitmen Terhadap Pelestarian Lingkungan di Indonesia
Eksistensi keduanya yang telah malang melintang di dunia fesyen dan kecantikan diharapkan bisa terus memberi manfaat bagi masyarakat dengan memberi inspirasi positif dan dampak berarti bagi lingkungan lewat kolaborasi ini. Sementara bagi pelanggan setia The Riserva, tempat ini tetap menjadi solusi perawatan kulit untuk menjadi lebih menarik luar dan dalam.
"The Riserva sudah bisa disebut sebagai sanctuary dan sebuah wadah untuk sekaligus memberikan kontribusi yang berarti bagi planet kita. Jadi lewat kolaborasi ini, kami meneguhkan kembali komitmen kami terhadap pelestarian dan tanggung jawab lingkungan di Indonesia," ujar Jessyca Monita.
Ia menamnbahkan, para pelanggan dapat menentukan layanan-layanan sesuai preferensi pribadi, serta memilih program premium yang mengutamakan kenyamanan. Semua pilihan tersebut tentunya juga berdasarkan analisis dan masukan dari para ahli kulit terbaik di The Riserva.
Sementara itu, melalui label Ghea Resort, Amanda dan Janna Soekasah berkomitmen melestarikan alam dan budaya Indonesia dengan mengangkat satwa dan suku asli pedalaman yang diterjemahkan melalui fesyen modern.
Langkah seperti inilah yang diambil mereka dalam mengembangkan kreativitasnya sebagai perancang mode sembari merangsang benak setiap orang khususnya generasi muda untuk mengetahui lebih lanjut tentang tema yang berkaitan dengan akar budaya Indonesia.
Kepedulian Amanda dan Janna Terhadap Gajah
Sejak dulu Amanda dan Janna memang ingin memiliki second line yang meneruskan legacy sang ibu yang selalu mengangkat budaya dan wastra Indonesia. Namun keduanya belum menemukan ciri khas dari karyanya sendiri.
"Saat ditunjuk sebagai duta wildlife warrior oleh World Wide Fund for Nature (WWF) pada 2018, kami dapat banyak pengetahuan tentang konservasi alam. Dari sanalah kami terinspirasi untuk terus mengangkat satwa-satwa yang ada di Indonesia dan juga suku asli pedalaman ke dalam koleksi-koleksi Ghea Resort," kata Amanda dan Janna.
Di tahun 2020, Ghea Resort pun debut meluncurkan koleksi pertama mereka secara virtual yang bertajuk “Borneo Pygmy Elephant”. Koleksi ini didesain khusus untuk mengangkat isu kelestarian alam, khususnya gajah kerdil di Kalimantan. Gajah kerdil merupakan spesies langka yang ditemukan dan dilindungi di Kalimantan Utara dalam jumlah yang tersisa hanya 1.500 ekor di alam liar.
"Kita dari kecil memang suka dengan gajah dan begitu tahu ada gajah Indonesia yang terancam piunah kita berusaha membantu untuk melestarikan lewat bidang yang kita kuasai yaitu fesyen dan desain," ungkap Amanda. Kedepannya, Amanda dan Janna akan mengangkat tema Jawa Barat yang merupakan daerah asal ayah mereka dan untuk mewujudkan keinginan terakhir kakek mereka yang meninggal di usia 94 tahun pada 2022 lalu.
Advertisement