Liputan6.com, Jakarta - Build Your Dreams alias BYD terus melakukan ekspansi ke pasar global. Pabrikan mobil listrik asal China ini, bahkan diketahui tengah mencari lokasi di Meksiko, untuk mendirikan pabrik terbarunya.
CEO BYD Americas, Stella Li, mengatakan kepada Reuters, dikutip Jumat (1/3/2024), pembangunan pabrik ini, bertujuan untuk meningkatkan pangsa pasar perusahaan di pasar lokal Meksiko.
Advertisement
Jenama asal Tiongkok ini, memperkirakan akan memilih lokasi pabrik, yang direncanakan bakal memiliki kapasitas produksi sebesar 150 ribu per tahun.
Sementara itu, kiprah BYD di industri otomotif global juga tak main-main. Penjualannya, bahkan sudah melebihi raksasa otomotif asal Amerika Serikat, Tesla pada kuartal keempat 2023.
Bahkan, kehadiran BYD di Meksiko, menjadi tanda ancaman yang serius, bagi perusahaan-perusahaan yang sudah beroperasi di pasar Negeri Paman Sam.
Sebuah kelompok advokasi manufaktur Amerika Serikat, Alliance for American Manufacturing telah memperingatkan bahwa mobil dan suku cadang Tiongkok yang memiliki banderol rendah, dapat mengancam kelangsungan hidup perusahaan otomotif di Amerika Serikat.
Kelompok tersebut, bahkan meminta Washington untuk memblokir impor mobil dan suku cadang asal China, yang memiliki biaya terjangkau di Amerika Serikat.
Sementara itu, Li juga mengatakan, ambisi BYD di Meksiko semata-mata diarahkan untuk penjualan lokal, dan menambahkan bahwa perusahaan sedang mencari lokasi pabrik di wilayah tengah dan selatan Meksiko Utara, dengan perbatasan Amerika Serikat, di mana untuk biaya transportasi untuk menjangkau konsumen akan mahal.
"Rencana kami adalah membangun fasilitas untuk pasar Meksiko, bukan untuk pasar ekspor," ujar Li.
Kualitas Mobil Cina
Para analis mengatakan, produsen mobil Tiongkok dengan cepat meningkatkan kualitas kendaraannya, dan bahkan bergerak lebih cepat dibandingkan pesaing globalnya di beberapa bidang, seperti sistem infotainment dan kendaraan otonom.
BYD sangat kompetitif dalam hal biaya dan agresif di kalangan pemain Cina itu sendiri, dan menurut eksekutif dari pesaingnya di Tiongkok yang sudah menjual mobil di Meksiko. BYD mungkin akan melakukan pemotongan harga yang agresif di Meksiko, seperti yang telah dilakukan di pasar dalam negerinya, sehingga memaksa para pesaingnya untuk memangkas biaya agar dapat mengimbanginya.
Advertisement