Liputan6.com, Jakarta - Apple dikabarkan tengah mempertimbangkan untuk me-rebranding penamaan Apple ID menjadi Apple Account. Perubahan ini disebut-sebut bakal dilakukan akhir 2024.
Mengutip Apple Insider, Sabtu (2/3/2024), Apple ID merupakan cara bagi pengguna login ke layanan Apple Services.
Advertisement
Ketika sudah login ke Apple ID, pengguna bisa menggunakan ekosistem layanan dari Apple. Mulai dari Apple Music, App Store, hingga melakukan pencarian terhadap perangkat yang hilang.
Apple ID sendiri kini jadi bagian integral dari segala sesuatu yang berkaitan dengan Apple. Dengan begitu, sulit untuk mengatakan sejak kapan Apple ID ada.
Namun, pada tahun 1990-an, Apple memiliki layanan bernama eWorld yang berakhir gagal di tahun 90-an. Lalu, ada AppleLink sebagai layanan untuk dealer di tahun 80-an.
Kemudian Apple juga memiliki tools untuk login melalui iTools di tahun 2000. Pada saat itu, layanan tersebut gratis sehingga pengguna tak perlu mendaftarkan kartu kredit mereka, dengan begitu saat itu kebutuhan akan keamanan menjadi lebih sedikit.
Bakal Dirilis Bareng dengan iOS 18
Selanjutnya, iTunes Music Store muncul di tahun 2003 dan kini lebih sering disebut sebagai Apple ID. Jadi, kehadiran Apple ID kemungkinan sudah selama 21 tahun dan telah menjadi bagian dari pengguna Apple selama beberapa dekade.
Kini, seiring dengan pertimbangan perusahaan, kemungkinan nama Apple ID akan berubah jadi Apple Account.
MacRumors menungkapkan, Apple tengah mempertimbangkan mengubah Apple ID. Apple mengharapkan rebranding tersebut dapat diluncurkan bersamaan dengan iOS 18 yang akan datang beserta macOS versi berikutnya.
Saat ini belum ada rincian alasan kenapa Apple mempertimbangkan penggantian dari Apple ID menjadi Apple Account atau kepastian apakah hal tersebut benar-benar dilakukan.
Advertisement
Tim Cook Isyaratkan Apple Kembangkan AI Generatif?
Sekadar informasi, beberapa minggu lalu, Tim Cook menjanjikan pengumuman berkaitan tentang AI milik Apple yang akan dilakukan pada akhir tahun ini. Kemungkinan pengumuman akan dilakukan di konferensi pengembang WWDC pada Juni nanti.
Pada saat itulah, perusahaan bakal mengungkap soal sistem operasi terbarunya, iOS 18. Menurut Mark Gurman di Bloomberg, iOS 18 salah satunya akan fokus pada AI.
Sementara, pada musim gugur lalu, Apple secara singkat telah menyebutkan AI generatif saat memperkenalkan fitur koreksi otomatis dan prediksi teks baru di platformnya.
Namun pertanyaannya, apakah Cook benar-benar akan fokus pada upaya AI di tahun ini atau ia bermaksud agar Apple membuat terobosan baru dalam teknologi AI-nya tahun ini?
Bakal Jadi Saingan ChatGPT?
Sementara itu, para investor mendengar adanya pesan dari Cook, bahwa mereka perlu bersikap positif terhadap saham. Apalagi kemarin ada informasi kalau proyek mobil listrik Apple Car dihentikan dan perusahaan disebut sedang fokus ke AI.
Bisa jadi memang kini Apple mulai berfokus mengembangkan AI mereka dan memasuki kompetisi dengan ChatGPT milik OpenAI serta Gemini Google.
Apalagi, Apple selama ini terbilang sudah memiliki akses tingkat sistem ke platformnya yang dianggap mampu 'memberdayakan' pengalaman ekosistem Apple. Belum lagi chipset silikon yang dirancang sesuai kebutuhan perangkat yang ditenagainya.
Advertisement