Liputan6.com, Jakarta- Turnamen slowpitch softball khusus wanita kembali digelar After Hour di Jakarta pada 2 dan 3 Maret 2023. After Hour Women’s Slowpitch Tournament edisi kedua ini mengalami lonjakan yang signifikan dalam hal jumlah tim peserta.
Setelah sukses pada edisi perdana dengan total peserta 12 tim, After Hour Women’s Slowpitch Tournament 2024 kini diikuti 18 tim. Peserta tak cuma datang dari berbagai daerah di Indonesia tapi juga ada tim luar negeri. Brunei Darussalam mengirimkan dua tim terkemuka ke event ini yakni Brunei Divas dan Brunei Pasadena..
Advertisement
Peserta turnamen dari Jakarta termasuk 2 tim After Hour yang bersaing di divisi Elite dan Premier adalah Saburai, Geeks, Fileders, Good Morning, Rubberducks, Rumblezing, Manekineko, Geragas, dan Los Animales.
Sedangkan tim lainnya yang akan berpartisipasi di divisi Premier, terdapat Sunset Sessions, Lady Gorgeous, dan Bumi Asri dari Bandung, Mohicans dari Lampung, dan Partha dari Jogjakarta. Mereka akan berjuang di lapangan softball Gelora Bung Karno selama dua hari.
“Ini adalah sebuah kehormatan besar bagi saya untuk menyambut seluruh atlet perempuan di turnamen ini. Harapannya, melalui acara ini kita dapat mempererat hubungan antar komunitas Slowpitch, menumbuhkan ruang untuk berkolaboris dan membawa banyak manfaat positif bagi generasi mendatang,” ujar Isti Dewiyanti, Direktur AfterHour Women’s Slowpitch Tournament.
Tahun ini, After Hour Women’s membawa tema “Diamonds of Diversity” yang terinspirasi dan ingin menggaungkan lebih lanjut tema Hari Perempuan Internasional 2024, yaitu ‘Inspire Inclusion’. Turnamen ini ingin mencerminkan semangat keberagaman dengan menyoroti bakat unik dan kekuatan dari setiap peserta.
Misi Khusus After Hour Women’s Slowpitch Tournament
After Hour Women’s Slowpitch Tournament ingin menampilkan lebih dari sekadar kompetisi, tapi juga menjadi gerakan yang bisa mendorong olahraga perempuan menjadi lebih inklusif.
"Sengaja kami gelar di bulan Maret karena bersamaan dengan peringatan Hari Perempuan Internasional. Event ini bukan sekadar untuk kompetisi tapi juga persahabatan juga agar baseball dan softball lebih inclusif," lanjut Isti.
Advertisement
Banyak Wanita yang Ikutan
Kesuksesan edisi perdana membuat turnamen slowpicth ini kini mendapat sponsor sehingga nama resmi menjadi After Hour Women’s Slowpitch Tournament presented by bank bjb.
"Satu setengah tahun lalu kita survei kecil-kecilan member kita. 60 persen wanita. Karena besarnya pemain wanita kita coba tahun lalu khusus wanita ternyata seru dan kita merasa harus diterusin," ujar Odie Djamil selaku Direktor of Jakarta Cheetahs After Hour.
Antusiasme Pecinta Olahraga Softball dan Baseball
Kehadiran turnamen slowpitch khusus wanita ini disambut positif komunitas pecinta olahraga softball dan baseball di Indonesia. Mereka antusias mengikutinya.
"Ini turnamen yang sangat ditunggu-tunggu seluruh komunitas di Jakarta maupun luar Jakarta, turnamen sudah terorganisir dengan baik dan vibes dari turnamennya menyenangkan. Semoga kedepannya kita & komunitas-komunitas lain bisa sering bikin turnamen sekelas ini," ujar Bintang Radityo - Ketua Jakarta Los Animales Slowpitch Softball Community.
Los Animales sendiri terbentuk pada tahun 2021 yang didirikan oleh para mantan pemain senior di baseball yaitu, Kribo, Donni Trisnadi, Aiken & Oso. "Memang anggota Los Animales itu berisikan mantan pemain softball dan baseball yang sudah tidak aktif lagi. Awal mula dibuatnya Los Animales ini untuk memperkenalkan olah raga slowpitch kebanyak orang agar banyak yang ingin mencoba bahwa olah raga slowpitch ini sangat menyenangkan."
Advertisement