Dibayangi Ancaman Serangan Israel, Warga Gaza Suka Cita Sambut Ramadan

Meski berada di bawah ancaman serangan Israel, warga Gaza tetap bersuka cita menyambut kedatangan bulan Suci Ramadan. Bagi umat muslim di seluruh dunia, Ramadan merupakan suatu waktu yang tepat untuk merefleksi diri secara lebih spiritual melalui doa dan berpuasa. Ramadan merupakan bulan yang penuh berkah dan selalu dimaknai dengan sejuta kemuliaan di dalamnya.

oleh Helmi Fithriansyah diperbarui 04 Mar 2024, 13:00 WIB
Warga Gaza Suka Cita Sambut Ramadan
Meski berada di bawah ancaman serangan Israel, warga Gaza tetap bersuka cita menyambut kedatangan bulan Suci Ramadan. Bagi umat muslim di seluruh dunia, Ramadan merupakan suatu waktu yang tepat untuk merefleksi diri secara lebih spiritual melalui doa dan berpuasa. Ramadan merupakan bulan yang penuh berkah dan selalu dimaknai dengan sejuta kemuliaan di dalamnya.
Seorang wanita berbelanja lampu hias dan lentera di sebuah toko di Deir al-Balah di pusat kota Gaza, ketika umat Islam bersiap untuk bulan puasa Ramadan pada 3 Maret 2024. (Foto: AFP)
Bagi umat Islam di seluruh dunia, Ramadan merupakan suatu waktu untuk merefleksi diri secara lebih spiritual melalui doa dan berpuasa. (Foto: AFP)
Jelang Ramadan, warga di Jalur Gaza masih menantikan rencana gencatan senjata sementara antara Israel dan milisi Hamas. (Foto: AFP)
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden juga menyatakan harapannya akan adanya gencatan senjata sementara pada bulan Ramadan di Jalur Gaza, Palestina. (Foto: AFP)
Ramadan merupakan bulan yang dianggap suci oleh umat muslim di seluruh dunia. (Foto: AFP)
Meski berada di bawah ancaman serangan Israel, warga Gaza terlihat bersuka cita menyambut kedatangan bulan Suci Ramadan. (Foto: AFP)
Ramadan merupakan bulan yang penuh berkah dan selalu dimaknai dengan sejuta kemuliaan di dalamnya. (Foto: AFP)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya