Gerhana Bulan dan Perilaku Aneh Manusia, Adakah Kaitannya?

Gerhana Bulan atau Bulan Purnama kerap menjadi kambing hitam akan nasib buruk dan perilaku aneh manusia.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 05 Mar 2024, 20:40 WIB
Ilustrasi bulan purnama. (Photo by Ganapathy Kumar on Unsplash)

Liputan6.com, Jakarta - Gerhana Bulan atau Bulan Purnama kerap menjadi kambing hitam akan nasib buruk dan perilaku aneh manusia. Kerap kali ada laporan yang menyebut bahwa ada banyak orang bertingkah aneh selama fase tersebut.

Pertanyaannya, benar ini semua salah Bulan?

Dikutip dari laman Mentalfloss.com, Selasa (5/3/2024) alasannya adalah, Bulan sebagai penyebab dan mempengaruhi pasang surut air laut, mungkin juga memberikan efek serupa pada kita, karena tubuh manusia sebagian besar terdiri dari air.

Keyakinan bahwa Bulan mempengaruhi perilaku ini diyakini secara luas dan dilaporkan terus menerus. Bahkan 80 persen perawat dan 64 persen dokter menganggap hal tersebut benar.

Pada tahun 2012 tim peneliti di Université Sekolah Psikologi Laval di Kanada memutuskan untuk mencari tahu apakah penyakit mental dan fase Bulan Purnama saling terkait.

Untuk menguji teori tersebut, para peneliti mengevaluasi 771 pasien yang mengunjungi ruang gawat darurat di dua rumah sakit di Montreal antara Maret 2005 dan April 2008.

Pasien yang dipilih mengeluh nyeri dada, meskipun dokter tidak dapat menentukan penyebab medis dari nyeri tersebut. Banyak pasien menderita serangan panik, kecemasan dan gangguan mood, atau pikiran untuk bunuh diri.


Peneliti Lakukan Pengujian

Bulan purnama saat puncak gerhana bulan penumbra terlihat di langit Jakarta, Indonesia, Senin (7/8).Gerhana bulan penumbra adalah gerhana samar karena bulan purnama hanya terkena bayangan sekunder. (BAY ISMOYO / AFP)

Ketika para peneliti membandingkannya dengan ke fase Gerhana Bulan, mereka menemukan bahwa tidak ada hubungan antara kejadian masalah psikologis dengan fenomena langit tersebut.

“Ini mungkin kebetulan atau karena faktor-faktor yang tidak kami perhitungkan,” kata Dr. Geneviève Belleville, yang memimpin tim peneliti.

“Tetapi satu hal yang pasti: kami tidak mengamati adanya efek Bulan Purnama atau Gerhana Bulan terhadap masalah psikologis.”

Jadi,  Dr. Geneviève Belleville  meminta banyak pihak tenang saja: Jika orang-orang terlihat bertingkah aneh selama Bulan Purnama, kemungkinan besar perilaku mereka juga akan serupa setelah Gerhana Bulan.

Infografis Apollo dan Jejak Manusia di Bulan. (Liputan6.com/Triyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya