Liputan6.com, Gorontalo - Tahapan pemilu telah usai, Provinsi Gorontalo dikabarkan menjadi daerah pertama yang menyelesaikan rekapitulasi perhitungan suara pemilu 2024. Informasi itu disampaikan Penjabat Gubernur Gorontalo, Ismail Pakaya.
Dia mengatakan berbagai tahapan pemilu 2024 yang dilaksanakan Provinsi Gorontalo dari jelang persiapan sampai tahap pelaksanaan berjalan dengan lancar. Berdasarkan laporan Ketua KPU Provinsi, Gorontalo menjadi provinsi yang tercepat menyelesaikan rekapitulasi hasil suara.
"Alhamdulillah, dari laporan Ketua KPU juga, Gorontalo jadi provinsi pertama yang menyelesaikan perhitungan suara di tingkat nasional,” ujarnya.
Baca Juga
Advertisement
“Jika kita melihat tahapan pemilu dari tahun lalu sampai dengan hari ini, proses pelaksanaan pemilihan presiden, wakil presiden, dan legislatif berjalan dengan lancar," tambah Ismail dalam Rapat Forkopimda, bertempat di aula rumah jabatan Gubernur.
Ismail menambahkan, dalam tahap penetapan perhitungan hasil suara memang mengalami sedikit kendala. Beberapa partai politik keberatan dengan hasil yang sudah ada. Namun, hal itu akan diselesaikan sesuai dengan regulasi yang berlaku.
“Di dalam perhitungan suara yang dilakukan oleh KPU memang masih terdapat beberapa keberatan dari calon, baik presiden maupun dari partai politik. Itu akan diselesaikan secara regulasi yang berlaku,” lanjutnya.
Di tempat yang sama, Ketua DPRD Provinsi Gorontalo, Paris Jusuf menyampaikan kegembiraannya karena partisipasi masyarakat Gorontalo dalam Pemilu 2024 melebihi nilai rata-rata persentase nasional, yakni sekitar 87%.
“Pelaksanaan pemilu di Gorontalo dapat dikatakan berjalan dengan sukses. Bahkan, daerah ini dilaporkan menjadi yang pertama menyelesaikan dan melaporkan hasil rekapitulasi secara nasional,” ungkap Paris.
Simak juga video pilihan berikut:
Sambut Bulan Ramadan
Tidak hanya itu, Rapat Forkopimda kali ini juga turut membahas persiapan menyambut bulan suci Ramadan 1945 Hijriah. Untuk tahap awal, masih akan dilaksanakan rapat dari masing-masing OPD maupun Forkopimda kabupaten dan kota. Kemudian dilanjutkan dengan rapat di tingkat provinsi.
“Untuk persiapan jelang Ramadan sudah kami lakukan beberapa kali dengan beberapa staf. Insya Allah bahan kebutuhan pokok tersedia stoknya dan terkendali harganya," katanya.
Karenanya dia mengatakan masyarakat Gorontalo dalam melaksanakan ibadah bulan suci Ramadan, tidak mengalami hambatan dan kekurangan bahan makanan pokok.
Advertisement