Liputan6.com, Gianyar - Laga lanjutan pekan ke-28 Liga 1 2024 mempertemukan antara Arema FC kontra Bhayangkara FC dengan diakhiri skor kacamata. Laga yang digelar di Stadion I Wayan Dipta Gianyar Bali, Rabu malam (6/3/2024) membawa secercah harapan untuk Bhayangkara FC yang berminggu-minggu pernah menjadi tim juru kunci.
Kini, posisi tim berjuluk The Guardian itu setingkat menjauhi posisi terbawah klasemen sementara liga 1 2024, sementara itu posisi juru kunci saat ini ditempati oleh Persikabo 1973.
Dalam sesi press conference usai laga tersebut, Asisten pelatih Bhayangkara FC, Agus Sugeng mengatakan sangat senang bisa meraih 1 poin dari lawatan mereka ke Bali.
Baca Juga
Advertisement
"Kami berterimakasih karena pertandingan hari ini berjalan dengan rencana, kita bisa mendapatkan 1 poin. Yang paling penting adalah semua pemain dalam keadaan baik, tidak ada akumulasi dan lainnya," kata dia di Gianyar, Rabu malam (6/3/2024)
Waktu Recovery Singkat
Menurutnya, laga melawan Arema FC dengan kondisi perbedaan waktu di Bali dengan waktu biasa mereka tinggal mempengaruhi laga tersebut. Tak terkecuali dirinya juga mengeluhkan dengan mepetnya waktu jeda tiap pertandingan yang membuat waktu recovery dan bermain mereka sangat terbatas.
"Mungkin ini pertandingan berat karena dilakukan malam hari, beda 1 jam dengan waktu waktu biasa kita. Kita juga punya waktu cukup singkat sehingga persiapan menguras sekali," tutur dia.
Pada saat bersamaan, perwakilan pemain Bhayangkara FC, Sani Rizki mengaku kurang puas dengan hasil 1 poin yang mereka curi dari markas Singo Edan tersebut.
"Sebagai pemain kurang sedikit puas dengan hasil ini, tapi kita harus tetap kejar terus target kita. Saya bersyukur rekan-rekan kita dalam kondisi baik dan tidak akumulasi," katanya.
Advertisement