Liputan6.com, Jakarta - Atlet Indonesia di French Open 2024 kembali berguguran. Dari dua wakil yang sudah bertanding hingga Kamis (7/3/2024) malam WIB, seluruhnya menderita kekalahan.
Tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung menyerah terlebih dahulu di Adidas Arena. Berstatus unggulan tujuh, dia menyerah 17-21, 16-21 dari Aya Ohori asal Jepang.
Advertisement
"Saya akui hari ini lawan bermain sangat baik. Strategi yang dia terapkan membuat saya kewalahan. Ini jadi catatan besar bagi saya di turnamen minggu depan," kata Gregoria Mariska Tunjung pada keterangan resmi PBSI.
"Saya harusnya bisa menampilkan yang lebih baik. Berusaha lebih lagi tadi. Tapi memang saya tidak bisa keluar dari tekanan," sambungnya.
Ganda campuran Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja kemudian menderita hasil serupa. Mereka takluk 11-21, 13-21 melawan duo China Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin.
Dengan tumbangnya Gregoria dan Dejan/Gloria, maka Indonesia tidak memiliki wakil tersisa di tunggal putri dan ganda campuran French Open 2024. Gregoria merupakan satu-satunya harapan Merah Putih di tunggal putri.
Sementara sebelum Dejan/Gloria, dua duet lain yakni Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari dan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati sudah tumbang terlebih dahulu.
Tren Buruk Indonesia Berlanjut di French Open 2024
Kandasnya Gregoria dan Dejan/Gloria sekaligus melanjutkan tren buruk bulu tangkis Indonesia. Sebelumnya sudah ada tujuh wakil yang kandas di babak pertama French Open 2024.
Maka tinggal empat wakil Indonesia yang tersisa di ajang level Super 750 ini, yakni Antony Sinisuka Ginting, Chicho Aura Dwi Wardoyo, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, dan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Kemampuan mereka merebut tiket perempat final baru diketahui Jumat (8/3/2024) dini hari WIB.
Advertisement
Indonesia Baru Rebut 1 Gelar di 2024
Penurunan kinerja bulu tangkis Indonesia sudah terlihat sejak akhir 2023 yang berlanjut ke tahun ini. Pada 2024, Merah Putih bahkan baru merebut satu gelar di BWF Tour.
Titel tersebut dipersembahkan ganda putra Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin di Indonesia Masters.