Liputan6.com, Jakarta - Tantangan dan godaan selalu mengiringi selama bulan Suci Ramadhan, di antaranya adalah munculnya emosi yang tiba-tiba. Pakar perilaku nafsu makan sekaligus profesor psikologi di Reed College, Paul Currie, menjelaskan bahwa emosi ini disebabkan oleh perut kosong yang menyebabkan penurunan kadar gula darah, dan pelepasan hormon kortisol dan adrenalin yang membuat seseorang lebih emosional.
Selain itu, cuaca yang panas juga menjadi tantangan, terutama saat sedang puasa. Ditambah pula godaan makanan berminyak dan minuman manis juga menghadang, padahal jika dikonsumsi secara berlebihan dapat menimbulkan masalah kesehatan.
Advertisement
Untuk mengatasi tiga tantangan dan godaan tersebut, berikut ini adalah tips yang bisa dilakukan agar puasa tetap lancar:
1. Lawan Hati Panas
Berolahraga ringan selama berpuasa dapat menjaga stabilitas emosi dengan memicu hormon endorfin dan membuat tubuh segar. Selain itu, aktivitas seperti membaca Al-Qur'an, salat, atau berdzikir juga dapat membantu mengelola hati yang panas ketika sedang puasa Ramadhan.
2. Lawan Cuaca Panas
Cuaca panas tak menentu dapat membuat tubuh cepat lesu, terutama bagi yang aktif. Gunakan pakaian berbahan katun yang lembut dan cepat menyerap keringat, serta hindari sinar matahari langsung. Jika beraktivitas di luar ruangan, pakailah topi untuk melindungi kepala dari paparan matahari.
3. Lawan Panas Dalam
Panas dalam adalah salah satu masalah umum saat berpuasa. Konsumsilah makanan yang tepat, seperti karbohidrat kompleks, protein tinggi, sayur, buah-buahan, dan cukup air putih. Untuk sahur, disarankan mengonsumsi makanan bernutrisi tinggi agar tubuh kenyang lebih lama, serta membuka berbuka dengan air putih dan kurma sebelum mengonsumsi makanan berat.
Konsumsi larutan seperti minuman penyegar yang bermanfaat membantu meredakan panas dalam di saat sahur dan berbuka dapat memberikan kesegaran dan menjaga kesehatan tubuh dari dalam.