Liputan6.com, Jakarta Setelah menggelar drama musikal Kasih Menembus Batas yang inspiratif, Meiline Tenardi kembali berkreasi lewat pergelaran “Berkilau Bersama Dalam Karya,” melibatkan 5 desianer andal Tanah Air.
Kelima desainer itu Agnes Budhisurya, Naniek Rachmat, AEN Atelier X Ernesto Abram, Eni Joe, dan lini busana Batik Chic. “Berkilau Bersama Dalam Karya” dihelat di Pantai Indah Kapuk Jakarta, 8 Maret 2024.
Advertisement
Lewat pernyataan tertulis yang diterima Showbiz Liputan6.com, Minggu (10/3/2024), Meiline Tenardi menjelaskan “Berkilau Bersama Dalam Karya” diselenggarakan untuk merayakan ulang tahun Yayasan Komunitas Perempuan Peduli dan Berbagi (KPPB).
Acara dibuka dengan tarian riang para sahabat KPPB yang tergabung dalam Belantara Budaya Indonesia. Setelahnya, pemberian penghargaan kepada 6 sahabat KPPB yang setia menemani dan berpartisipasi dalam tiap kegiatan KPPB setahun terakhir.
Ketika Wanita Saling Dukung
Menandai setahun berkarya, Meiline Tenardi berharap KPPB bukan hanya jadi komunitas perempuan. Namun, menjadi wadah berkumpulnya kaum hawa untuk bersinergi dan berkarya.
“Lewat KPPB semoga para wanita Indonesia saling dukung melalui beragam kegiatan edukatif, informatif dan interaktif agar tiap anggota bisa mencapai potensi terbaik,” katanya.
Advertisement
Kegiatan Berdampak Positif
Meiline Tenardi menjelaskan semua kegiatan KPPB dilakukan agar dapat berdampak positif kepada diri sendiri, keluarga dan lingkungan sekitar. Setahun terakhir, KPPB telah menggelar 7 kegiatan berbeda dengan mengundang narasumber kompeten sesuai tema.
“Dari perayaan Hari Perempuan Internasional, Kartini Berkebaya, Aksi Peduli Kasih, Jelajah Rempah Nusantara, Seminar Sex and Love yang bermanfaat bagi wanita dewasa dan lain-lain. Kami menutup 2023 dengan drama musikal Kasih Menembus Batas,” urai Meiline Tenardi.
Perempuan dan Agen Perubahan
Ia memaparkan, beragam kegiatan yang digelar KPPB bukan untuk gaya-gayaan. Meiline Tenardi meyakini, wanita Indonesia punya bakat dan kemampuan untuk menjadi agen perubahan di masyarakat.
“Kita dapat menciptakan perubahan positif dan bermakna dengan merangkul lebih banyak perempuan. Kita bisa bersinar bersama, berbagi dalam karya untuk masa depan yang lebih cerah,” ia mengakhiri.
Advertisement
