Tanpa Sebab 2 Remaja Tiba-Tiba Pukuli Pelajar di Jalanan Manado, Begini Nasibnya Sekarang

Kasus penganiayaan tersebut terjadi di Kompleks Aer Trang Hill Residence, Kelurahan Malalayang 1 Timur, Kecamatan Malalayang, Kota Manado, Sulut, pada Minggu (10/03/2024) sekitar jam 11.00 Wita.

oleh Yoseph Ikanubun diperbarui 18 Mar 2024, 02:00 WIB
Ilustrasi terborgol. (dok. Photo by niu niu/Unsplash)

Liputan6.com, Manado - Dua pelajar berinisial RRK (17) dan RCVK (15) berhasil diamankan oleh Tim Alpha Resmob Polresta Manado pada Rabu (13/03/2024) sekitar pukul 16.00 Wita. Keduanya diduga sebagai pelaku kekerasan terhadap anak.

Kasus penganiayaan tersebut terjadi di Kompleks Aer Trang Hill Residence, Kelurahan Malalayang 1 Timur, Kecamatan Malalayang, Kota Manado, Sulut, pada Minggu (10/03/2024) sekitar jam 11.00 Wita.

Saat itu, tanpa sebab yang jelas tiba-tiba kedua pelaku mengadang dan menganiaya korban yang melintas di kawasan itu.

Kapolresta Manado Kombes Pol Julianto Sirait melalui Kasi Humas Ipda Agus Haryono mengungkapkan, kedua pelajar yang berasal dari Karombasan Utara, Kecamatan Wanea, Kota Manado ini dilaporkan telah melakukan tindak kekerasan terhadap seorang pelajar bernama Marchiano Anthonius Pattymahu (17).

“Akibat penganiayaan itu, pelajar yang tinggal Kelurahan Titiwungen Utara, Kecamatan Sario, Kota Manado ini mengalami luka dan kesakitan akibat dipukuli dan ditendang berulang kali,” papar dia.

Menerima laporan dari orang tua korban, Tim Alpha Polresta Manado langsung bergerak menuju kediaman terduga pelaku dan berhasil mengamankan mereka tanpa perlawanan.

“Penangkapan ini menandakan keseriusan aparat keamanan dalam menanggulangi kasus kekerasan, khususnya yang melibatkan anak-anak di wilayah Manado,” ujar Agus Haryono.

Saat ini, kedua terduga pelaku sedang dalam proses pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan derajat kejahatan yang dilakukan dan mengambil tindakan hukum yang sesuai.

 

Simak Video Pilihan Ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya