Terobosan Unik untuk Pemudik, Pabrik Ini Ciptakan Kardus Anti Air

Sebuah perusahaan penyedia kardus menciptakan kardus daur ulang dari plastik yang bisa tahan air dan bisa digunakan berulang kali yang cocok untuk para pemudik.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 16 Mar 2024, 18:05 WIB
Alden Lukman, CEO PT Alpha Gemilang Makmur, Cikupa, Kabupaten Tangerang.

Liputan6.com, Jakarta Pemudik yang hendak pulang kampung jelang lebaran tentu identik dengan berbagai bawaan yang dikemas dalam tas serta oleh-oleh. Barang-barang tersebut kemudian dimasukan ke dalam kardus.

Namun di Tangerang, ada perusahaan penyedia kardus daur ulang dari plastik. Kardus ini bisa tahan air dan bisa digunakan berulang kali, cocok untuk para pemudik.

Terlebih saat musim hujan, pemudik yang hendak membawa perbekalannya dengan kardus daur ulang ciptaan ALVAboard ini, diklaim mampu menahan air, sehingga tidak akan rembes masuk ke dalam perbekalan. Ketahananya diklaim jauh lebih baik daripada kardus konvensional berwarna cokelat, yang mudah hancur ketika terkena air ataupun terik matahari.

"Misal mereka naik kereta atau bis, suka asal tarik untuk mengambil barang, dipastikan tidak akan rusak. Atau pemudik yang menumpang mobil pribadi, diletakan di atas mobil, itu juga aman tanpa harus ditutup terpal," ungkap Alden Lukman, CEO PT Alpha Gemilang Makmur, Cikupa, Kabupaten Tangerang.

Bahan dasar kardus buatan pabrik ini murni dari daur ulang plastik polypropylene. Sehingga bisa digunakan berulang kali dan tidak menimbulkan limbah, dan menumpuk di pembuangan sampah.

"Kita ingin mengedukasi masyarakat juga, ada kardus yang bisa digunakan untuk mudik, tanpa takut barang bawaan rusak atau basah karena hujan saat mudik," katanya.

Untuk memenuhi kebutuhan pemudik, pihaknya menyiapkan kardus berwarna hitam hingga ukuran besar yakni 70x50x50 cm, dengan mampu menahan bobot hingga 75 Kilogram. Dan untuk jenis kardus tersebut dihargai Rp 30ribuan, dan dipastikan bisa dipakai berulang kali.

"Bisa puluhan tahun masa pakainya, asal tidak kena benda tajam saja. Mau dibersihin pakai alkohol begitu, juga bisa. Kalau sudah tidak terpakai, bisa kembalikan kepada kita, kita olah kembali, dan ada harga untuk itu," papar Alden.

Selain kardus mudik berwarna hitam, pihaknya juga menyediakan kardus untuk membungkus parsel lebaran yang biasanya diberikan untuk sana saudara hingga kolega. Di mana, kardus parsel ini memiliki variasi warna hijau dan terdapat tulisan khas ramadan dan Idul Fitri.

"Bahan dari kardus kami juga sudah memiliki sertifikat halal dari majelis ulama Indonesia (MUI) sehingga aman dan pas untuk digunakan untuk membungkus parsel lebaran," ungkapnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya