Damkar Minta Warga Tak Laporkan Kebakaran via DM Instagram

Sebagai bentuk edukasi, Damkar kota Bogor memberikan alasan tidak boleh melapor melalui DM Instagram karema admin tidak memantau akun tersebut tiap detik.

oleh Dyah Ayu Pamela diperbarui 16 Mar 2024, 17:30 WIB
Damkar meminta warga tidak melaporkan kejadian melalui DM Instagram. (Dok: Instagram @damkarkotabogor_official https://www.instagram.com/stories/damkarkotabogor_official/3324391889406867213?utm_source=ig_story_item_share&igsh=MXBlc3luOHc1OHlydQ==)

Liputan6.com, Jakarta - Pemadam Kebakaran atau sering disingkat Damkar bekerja berdasarkan laporan kejadian dari warga. Bukan hanya laporan tentang memadamkan api, kejadian seperti rumah terganggu sarang tawon dan bahkan anak yang terjebak di pohon juga kerap ditangani petugas damkar.

Namun ternyata sering kali laporan yang masuk tak hanya datang dari akun resmi kontak yang seharusnya untuk layanan pengaduan. Ada pula warga yang melaporkan melalui Direct Message (DM) Instagram.

Dengan kejadian kebakaran sebagai situasi yang darurat, tentu hal ini perlu diluruskan agar tim Damkar bisa segera mengatasi. "Jangan melapor lewat DM Instagam, melaporlah pada nomor yang sudah tersedia di nomor 02518322100," jelas akun resmi Damkar Kota Bogor, melalui fitur Instagram Story yang diunggah pada Sabtu (16/3/2024).

Sebagai bentuk edukasi, Damkar kota Bogor memberikan alasan tidak boleh melapor melalui DM Instagram karema admin tidak memantau akun tersebut tiap detik. Sementara penanganan kebakaran dan penyelamatan butuh cepat, tepat dan terukur untuk meminimalisir jatuhnya korban jiwa maupun kerugian harta benda yang ditimbulkan.

"Bayangkan jika ada kebakaran atau penanganan penyelamatan lapor lewat DM Instagram admin tidak on, maka akan ada jatuhnya korban jiwa dan kerugian yang besar karena telat penanganan," jelas Damkar Bogor.

Adannya akun Instagram Damkar dijelaskan hanyalah sebagai tempat memberikan informasi apa yang telah dikerjakan Damkar dan edukasi bahaya kebakaran. Jika mengirim pesan langsung melalui Instagram tentu ada kemungkinan paoran tidak terbaca.


Petugas Damkar Atasi Kucing Oyen

Suka Menggigit dan Cakar Warga, Kucing Oyen yang Ganas Akhirnya Ditangkap Petugas Damkar Bogor.  foto: Instagram @bogorsiaga112

Belum lama viral di media sosial tentang kucing oyen atau kucing oren di kawasan Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat yang cenderung agresif hingga mengganggu warga. Selain mencuri ikan, kucing agresif itu juga dikabarkan acap kali menyerang warga di sekitar stadion tersebut dengan cara menggigit dan mencakar.

Kucing ini biasanya berkeliaran di area pedagang makanan di sekitar stadion untuk mencari makanan.Sejumlah warga yang merasa terancam melaporkan kucing tersebut ke Pemadam Kebakaran (Damkar) untuk dievakuasi.

Melansir beberapa akun media sosial, salah satunya akun Instagram @bogorsiaga112, Minggu, 28 Januari 2024, petugas damkar berhasil menangkap kucing garang tersebut. "Akhir dari teror Si Oyen Pakansari," keterangan dalam unggahan itu.

“Tanggal 27 Jan 2024, sore hari. Si Oyen terkena OTT saat beraksi dan menyatroni salah satu warung pedagang makanan Pakansari,” sambungnya. 

Dari video yang diunggah akun itu, terlihat bagaimana korban keganasan dari si Kucing Oyen, dengan kaki luka bekas cakar hingga kaki yang diperban, yang kabarnya akibat ulah si kucing. Akhirnya, petugas Damkar Bogor bisa mengamankan si Kucing Oyen yang tengah berada di kedai-kedai makanan lokasi sekitar.

 


Komentar Warganet

Viral petugas damkar Kota Batu bantu tangkap tokek kecil di kamar. (dok. tangkapan latar video TikTok @sabillmutiara/https://www.tiktok.com/@sabillmutiara/video/7284968491931684101)

Petugas Damkar pun membawa si Kucing Oyen dari lokasi tersebut. Saking menarik perhatiannya, warga pun ada yang ikut mengabadikan proses penangkapan Kucing Oyen.

Unggahan itu pun mendapat beragam komentar dari warganet. Sebagian justru menganggap penangkapan kucing oyen adalah hal yang lucu.

"Penangkapan lebih manusiawi dibanding penangkapan bang ipul😂,” komentar seorang warganet.

"Paling dua hari pembinaan di Dinsos besoknya suruh pulang,” kata warganet yang lain.

"Ini lucu bgt aseli 😂😂😂,” komentar warganet lainnya.

"Gue kasih makanan kucing eh malah tangan gue baret jgn" ini kucing yg sama waktu gue makan di pakansari, mana kagak sabaran kucingnya anak gue ampe mau di cakar galak banget kaya org yg suka ngutang tapi susah bayar," ujar warganet lainnya.

"Mohon diinfo dmn Oyen ditahan. Kami LBM (Lembaga Bantuan Meong) akan memberikan pendampingan selama proses penyidikan sampe persidangan. Hidup Oyen,” timpal warganet lainnya.


Kucing Oyen Jokowi

Kucing Oyen di Ilustrasi Idul Adha Unggahan Jokowi Lagi-Lagi Bikin Salah Fokus, Kali Ini Rebahan di Atas Kambing (Tangkapan Layar Instagram/jokowi)

Di sisi lain, Presiden Jokowi (Joko Widodo) i) meneruskan tradisi membagikan gambar ilustrasi di hari-hari spesial, salah satunya dilakukan untuk merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 2023. Seperti sebelum-sebelumnya, ada satu karakter yang membuat warganet salah fokus, yaitu kucing oyen.

Di keterangan unggahannya, Rabu, 16 Agustus 2023, Jokowi menulis, "Peringatan Hari Ulang Tahun ke-78 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia besok (Kamis) akan berlangsung di Istana Kepresidenan, Jakarta. Anda bisa mengikutinya melalui tayangan langsung televisi dan media sosial. Bagaimana perayaan Hari Kemerdekaan besok di lingkungan Anda?" 

Di kolom komentar, tidak sedikit pengguna yang membahas kucing oyen. "Tm yang udah menemukan kucing oyen," kata salah satunya, sementara yang lain menulis, "Ke sini cuma mau cari si (kucing) oyen."

Ada dua ekor kucing oyen yang terlihat di gambar ilustrasi tersebut. Pertama tampak "ikut" lomba kerupuk, sementara yang satunya berendam di dalam kolam bersama hewan yang tampaknya mirip belut.

"Mending si oyen ikut lomba tidur, jangan lomba makan kerupuk," ujar salah satu warganet. "Oren ngapain renang bareng belut," sambung pengguna berbeda.

Infografis Sejumlah daerah memiliki tradisi 'bersih-bersih diri' dengan cara mandi menyambut Ramadan (dok. Liputan6.com/Tri Yasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya