Liputan6.com, Gianyar - Laga lanjutan liga 1 2024 pekan ke-29 antara Persija Jakarta kontra Persik Kediri berakhir dengan skor 2-0. Meski tim Macan Kemayoran hanya bermain dengan 10 pemain namun mereka sukses memenangkan laga terebut tanpa kebobolan.
Macan Kemayoran harus diganjar satu kartu merah untuk Firza Andika setelah dianggap melakukan pelanggaran kepada pemain Persik Kediri. Meski hanya bermain dengan 10 pemain, rupanya Persija Jakarta bisa memperbaiki posisi klasemen mereka yang hanya terpaut 4 poin dari tim di zona digeradasi.
Dalam laga tersebut terdapat beberapa fakta menarik yang perlu diketahui, berikut faktanya:
Baca Juga
Advertisement
1. Kembalinya Simic
Marco Simic striker andalan Persija Jakarta yang pernah moncer pada tahun 2028 dna 2029 tersebut dalam beberapa laga nampak menunjukkan kualitas performa bermainnya.
Simak Video Pilihan Ini:
Tak Kebobolan Lawan Persik
Dalam laga sebelumnya berhasil bermain apik dan mencetak gol, juga dalam laga melawan tim Macan Putih tersebut dirinya mencetak dua gol atau brace. Dari hasil laga tersebut, Persija Jakarta bisa naik 3 peringkat ke atas dari sebelumnya posisi 12 menjadi posisi 9 klasemen smeentara loga 1.
2. Menang Lawan Persik Kediri
Macan Kemayoran dalam musim Liga 1 2024 kali ini dalam laga home dan away melawan Persik Kediri sukses selalu memenangkan laga, diketahui laga away pada leg pertama Persija menang atas Persik kediri dengan skor 1-0. Sementara pada leg kedua mereka menang dengan skor 2-0.
3. Kartu Merah
Persija Jakarta harus bermain dengan 10 pemain setelah satu pemainnya Firza Andika diganjar kartu kuning oleh wasit setelah melakukan pelanggaran pada menit ke-55. Meski begitu, Persija Jakarta bisa menambah golnya pada menit ke 90+2 yang kembali dicetak oleh Marco Simic.
Advertisement
Mundur dari Perebutan Zona Championship
4. Sisa Laga
Persija Jakarta masih menyisakan laga melawan Bali United FC, Persis Solo, Barito Putera, Rans Jakarta, dan PSIS Semarang. Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll memilih realistis dengan keadaan yang dialami timnya untuk tidak memaksakan masuk zona championship. Mereka memilih fokus pada sisa laga untuk bisa memperbaiki posisi klasemen sementara mereka.
"Sampai laga terakhir (liga 1 2024) kami masih belum memenuhi untuk empat besar, karen poinmasih jauh," kata Thomas Doll di Bali.
Ia menyebut menyelamatkan tim tradisional yang memiliki story panjang tentang sepak bola Indonesia untuk tidak degradasi adalah tugasnya dan juga seluruh pemainnya.
"Target kami sekarang, tidak melihat klub ini (Persija) jatuh. Ini adalah tanggung jawab kami pelatih dan juga pemain," pungkas dia.
