Liputan6.com, Uttar Pradesh - Elvish Yadav, salah satu YouTuber terkenal dan kontroversial dari India yang memiliki jutaan pengikut ditahan polisi karena dugaan menyediakan bisa ular untuk digunakan sebagai narkoba dalam sebuah pesta di Noida, Uttar Pradesh.
Seperti dilansir dari Sky News, Selasa (19/3/2024), figur publik yang memiliki 15 juta pengikut YouTube ini ditahan dibawah Undang-Undang Satwa Liar. Gara-gara sebuah pesta yang dihadiri sang bintang reality show pada November 2023 lalu.
Advertisement
Pesta itu digerebek karena dicurigai bahwa bisa ular digunakan sebagai narkoba untuk bersenang-senang oleh para tamu pesta tersebut.
Polisi kemudian memulai penyelidikan dan memeriksa lima orang terkait dugaan penyelundupan ular dan menyebut Yadav sebagai penyelenggara pesta dan sumber penyedia bisa ular.
Yadav dilaporkan membantah semua tuduhan tersebut, dan menyatakan bahwa ia akan sepenuhnya bekerja sama dengan polisi.
Sembilan ekor ular, termasuk ular kobra ditemukan dari pesta tersebut bersama dengan 20 ml bisa ular. Kini Yadav telah ditahan selama 14 hari dalam tahanan yudisial, empat bulan setelah ia pertama kali diinterogasi.
Kasus ini terungkap setelah adanya pengaduan dari organisasi kesejahteraan hewan, People for Animals, yang menuduh Yadav beserta beberapa orang lain merekam video mereka sedang bersenang-senang di pesta tersebut dengan ular dan bisa ular.
Menurut sebuah penelitian pada tahun 2022 di Journal of Forensic and Legal Medicine, ada kekhawatiran tentang penggunaan bisa ular sebagai obat terlarang. Penelitian tersebut menyatakan bahwa penggunaan bisa ular sering terjadi di pesta-pesta, dengan adanya catatan 13 kasus penggunaan bisa ular sebagai bahan untuk bersenang-senang di India.
Akhirnya Mengaku
YouTuber berusia 26 tahun yang sebelumnya membantah bahwa terlibat dalam kasus narkoba dari bisa ular akhirnya mengakui bahwa menyediakan ular dan bisa ular di pesta yang diselenggarakan olehnya, demikian kata sumber kepolisian, yang dikutip dari NDTV, Senin (18/3/2024).
Yadav yang ditangkap beberapa hari lalu juga mengaku selama interogasi bahwa ia mengenal terdakwa lain yang ditangkap karena memasok bisa ular saat pesta tahun lalu.
Ia kemudian ditempatkan dalam tahanan yudisial selama 14 hari sejak kemarin, dan akan berada dalam tahanan resmi selama periode waktu.
Awalnya Yadav dihadapkan pada kasus di bawah Undang-undang Konservasi Satwa Liar, tetapi sekarang dihadapkan pada tuduhan di bawah Undang-Undang Obat Narkotika dan Psikotropika. Salah satu sanksi yang dialamatkan terhadapnya, mencakup tindak pidana terkait narkoba seperti pembelian dan penjualan.
Ia juga dituduh menggunakan ular dalam pengambilan gambar videonya. Walaupun awalnya ia mengatakan kepada polisi bahwa ular yang terlihat dalam videonya diatur oleh penyanyi Bollywood Fazilpuria.
Advertisement
Lantas Siapakah Elvish Yadav?
Elvish Yadav merupakan seorang YouTuber dan penyanyi terkenal asal Gurugram yang menjadi terkenal usai memenangkan acara realitas Big Boss OTT 2 yang dipandu oleh Salman Khan pada tahun 2023.
Seperti dilansir dari Hindustan Times, karir YouTube-nya dimulai pada tahun 2016 dengan channel bernama "The Social Factory", yang awalnya berfokus pada pembuatan film fiksi dan konseptual pendek.
Kemudian, ia merekonseptualisasi saluran YouTube tersebut menjadi "Elvish Yadav", yang kemudian pada tahun 2019 ia meluncurkan "Elvish Yadav Vlogs" untuk video blog harian dan ulasan film yang selalu ia unggah di aplikasi video terkenal tersebut.
Lalu pada tahun 2023, ia memulai "Elvish Yadav Gaming" untuk konten baru yang bertema permainan.
Selain menjadi vlogger yang terkenal dalam dunia media sosial, ia juga memiliki dua merek pakaian yang bernama "Systumm clothing" dan "Elgro Women", serta sebuah Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) bernama "Elvish Yadav Foundation" yang berdedikasi untuk memberikan pendidikan kepada anak-anak yang kurang beruntung.
Kontroversi Viral Yadav
Selain kontroversi narkoba dari bisa ular yang ia sediakan di sebuah pesta, Yadav juga pernah terlibat dalam kontroversi lain yang sempat menjadi perbincangan di dunia hiburan India. Berikut di antaranya seperti dikutip dari Hindustan Times:
- Berkelahi dengan Sagar Thakur: Polisi Gurugram sempat mengeluarkan surat panggilan kepada Yadav untuk penyelidikan terkait kasus yang melibatkan pembuat konten lain yang berbasis di Delhi, Sagar Thakur, yang memiliki nama panggung "Maxtern". Thakur menuduh bahwa ia diserang oleh Yadav di sebuah pusat perbelanjaan di Sektor 53 Gurugram.
- Berpelukan dengan Munawar Faruqui: Yadav harus mengeluarkan permintaan maaf secara terbuka setelah sebuah foto viral yang menunjukkan dirinya berpelukan dengan komedian Munawar Faruqui di acara Indian Street Premier League 2024. Hal ini menjadi kontroversi karena kelompok sayap kanan menduga Yadav berteman dengan Faruqui, komedian yang diduga telah menyinggung agama.
- Menampar orang di depan umum: Pada bulan Februari, Yadav kembali terlibat dalam sebuah kontroversi ketika ia terekam dalam sebuah video sedang menampar seorang pria di sebuah restoran di Jaipur.
Advertisement