Liputan6.com, Jakarta Sebanyak 3.400 calon pemudik sudah terdaftar dan melakukan verifikasi mudik gratis yang diselenggarakan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) di Kota Tangerang.
"Sejak 6 Maret 2024 dibukanya posko ini, sudah ada sekitar 3.400 calon pemudik yang sudah terverifikasi,"ujar Kepala Dishub Kota Tangerang Achmad Suhaely, Selasa (19/3/2024).
Advertisement
Meski begitu, dia juga memastikan, bila Posko Validasi Data Mudik masih akan tetap dibuka hingga 3 April mendatang. Bukan hanya untuk warga Kota Tangerang, melain terbuka umum bagi warga dari wilayah lainnya.
"Bagi masyarakat umum, yang telah berhasil mengakses kuota mudik gratis Ditjen Hubdat Kemenhub ini bisa segera datang ke Kantor Dishub di Jalan DR Sitanala RT 01, RW 01, Kelurahan Karang Sari, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang," jelasnya, Selasa (19/3/2024).
Total, mudik gratis Kemenhub 2024 ini menyediakan kuota 30.088 penumpang serta pengangkutan sepeda motor gratis sebanyak 900 unit.
Kemenhub memfasilitasi 33 kota tujuan arus mudik, sembilan kota asal arus balik dan lima kota arus mudik balik pengangkutan sepeda motor.
Nantinya, Terminal Poris Plawad Tangerang, akan menjadi salah satu titik keberangkatan mudik gratis tahun ini.
"Kini, Dishub Kota Tangerang juga tengah mempersiapkan Terminal Poris Plawad sebagai salah satu lokasi keberangkatan program mudik gratis ini. Semoga, arus mudik dan arus balik berjalan lancar, aman dan sehat untuk setiap pemudiknya," katanya.
Tol Jakarta-Cikampek II Selatan Dibuka Gratis saat Mudik Lebaran 2024
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Bina Marga mengungkapkan bahwa Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Selatan bakal difungsionalkan pada mudik Lebaran 2024.
“Jalan tol ini nanti akan kita gunakan (saat arus mudik) Lebaran berdasarkan diskresi dari pihak Kepolisian, yaitu fungsional satu arah dari Bandung, Purwakarta, Sadang dan keluar ke Kutanegera. Lalu dari Kutanegara menggunakan jalan provinsi, sehingga bisa keluar ke Karawang Timur bahkan Karawang Barat,” ujar Direktur Jalan Bebas Hambatan Bina Marga Triono Junoasmono atau disapa Yongki dikutip dari Antara, Selasa (19/3/2024).
Yongki menambahkan, Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan ini merupakan jalan tol alternatif, mengingat jalan Tol Jakarta-Cikampek sudah sangat padat, sehingga masyarakat dapat memilih alternatif jalan.
"Jika dari Jakarta bisa melewati Jatiasih langsung ke arah Purwakarta, tanpa melewati Cikunir dengan trafik selalu macet,” katanya.
Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Selatan ruas Sadang hingga Kutanegara, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, sepanjang 8,5 km akan dibuka fungsional pada masa Mudik Lebaran 2024.
Ruas tersebut merupakan bagian dari Paket 3 Tol Japek II Selatan, yakni Sukabungah–Sadang.
Advertisement
Pembangunan Jalan Tol Japek II Selatan
Pembangunan Jalan Tol Japek II Selatan dengan panjang 62 km ini dibagi menjadi 3 paket. Paket 1 yaitu ruas Jatiasih–Setu sepanjang 7,25 Km. Paket 2 ruas Setu–Taman Mekar sepanjang 23,50 km dibagi menjadi Paket 2A ruas Setu–Sukaragam sepanjang 10,50 km, dan Paket 2B ruas Sukaragam–Sukabungah sepanjang 13 km.
“Selanjutnya Paket 3 ruas Sukabungah–Sadang sepanjang 31,25 km saat ini progres konstruksinya mencapai 86,08 persen dan ditargetkan akan selesai di kwartal III 2024,” ujar Yongki.
Jalan Tol Jakarta – Cikampek (Japek) II Selatan memiliki peran penting dalam menghubungkan daerah-daerah di Jawa Barat. Tol ini berpotensi mendatangkan minat-minat investasi lain di Jawa Barat yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat dan pengembangan wilayah industri, maupun wisata, serta membuka banyak lapangan pekerjaan.
Secara keseluruhan, Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan dapat memangkas waktu tempuh perjalanan dan akan terdapat 7 gerbang tol (GT), yaitu GT Jati Asih, GT Bantar Gebang, GT Setu, GT Sukaragam, GT Taman Mekar, GT Kutanegara, dan GT Sadang.