Liputan6.com, Yogyakarta - Pengguna jalan dan juga warga di Jalan Godean mengeluhkan tentang jalan yang rusak terutama warga Sleman. Rusaknya jalan Godean in menjadi perbincangan hangat warga Sleman dalam beberapa hari terakhir, sebab banyak pengendara yang terjatuh dan menjadi korban karena kerusakan jalan tersebut.
Melihat ini Gubernur DIY Sri Sultan HB X menyatakan sudah melakukan langkah cepat. Bahkan saat ini proses perbaikan jalan Godean ini sudah masuk proses lelang pemilihan penyedia jasa pengerjaan proyek. “Kan sudah dilelang, selesai Maret akhir atau awal April. Iya (perbaikan dimulai April), diambil provinsi (pengerjaannya),” ujar Sri Sultan usai menghadiri Rapat Paripurna DPRD DIY di Gedung DPRD DIY, Yogyakarta Selasa (19/03/2024).
Baca Juga
Advertisement
Soal rusaknya jalan Godean Sri Sultan mengatakan, pengerjaan proyek perbaikan jalan wewenangnya Pemda DIY langsung melalui OPD terkait, bukan pemerintah kabupaten. Sultan memprioritaskan perbaikan jalan yang rusak, sebab perbaikan jalan rusak secara keseluruhan belum dapat dilaksanakan karena hambatan anggaran, perbaikan jalan seperti penambalan diharap dapat diupayakan demi menghindari terjadinya kecelakaan lalu lintas.
“Ya diperbaiki (jalan rusak). Yang penting itu tambal dulu kalau anggarannya belum ada. Supaya tidak ada yang kejeglong (jatuh)," katanya.
Sultan HB X mengupayakan seluruh jalan di DIY dapat dilalui dengan baik termasuk di Jalan Godean. Hal ini agar tidak ada kecelakaan karena jalan rusak.
"Perbaikan kan (memang) tergantung nanti waktunya anggaran. Kalau belum ada waktunya anggaran kan juga susah. Ini yang penting kan ditambal supaya kalau hujan tidak membahayakan orang, karena kan orang belum tentu tahu kalau itu berlubang,” tutur Sri Sultan.