Jenis-Jenis Kamera yang Sering Dipakai Fotografi, Apa Perbedaan dan Fungsinya?

Jenis-jenis kamera yang digunakan menjadi penting bagi setiap orang sebelum memasuki dunia fotografi.

oleh Fachri pada 22 Mar 2024, 09:00 WIB
Ilustrasi pria sedang memotret pemandangan alam. (Foto: Shutterstock)

Liputan6.com, Jakarta Jenis-jenis kamera yang digunakan menjadi penting bagi setiap orang sebelum memasuki dunia fotografi. Pasalnya, dengan memahami secara detail terkait jenis-jenis kamera, hasil mengabadikan momen akan menjadi lebih bagus dan indah untuk dilihat.

Setiap kamera pun memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing dan itu membuat perbedaan signifikan terlihat. Selain itu, jenis-jenis kamera yang banyak di pasaran pun memiliki fungsi yang berbeda-beda sesuai dengan preferensi pengguna.

Nah, agar semakin mengenal lebih dalam jenis-jenis kamera yang ada di pasaran dan bisa kamu gunakan sesuai dengan kebutuhan, berikut ini perbedaan dan fungsi dari jenis-jenis kamera yang sering dipakai untuk fotografi.

1. Pocket Kamera

Ilustrasi pocket kamera. (Foto: Shutterstock)

Pocket kamera yang dikenal sebagai kamera saku merupakan jenis kamera digital yang dirancang untuk kemudahan penggunaan dan portabilitas. Meski berukuran kecil, pocket kamera mampu menghasilkan gambar berkualitas tinggi dan sering menjadi pilihan populer bagi fotografer amatir serta profesional yang membutuhkan alat praktis dan mudah dibawa ke mana-mana.

Pocket kamera memiliki ragam kelebihan seperti ukuran yang kecil dan ringan memungkinkan pengguna dengan mudah membawanya ke mana-mana, user interface yang sederhana dan mudah dipahami, harga yang terjangkau, hasilkan gambar dengan kualitas tinggi, dan terdapat beberapa smart fiture.

Di balik kelebihan pocket kamera, terdapat kelemahan yang wajib kamu catat. Pocket kamera cenderung memiliki pengaturan manual yang terbatas dibandingkan dengan kamera DSLR atau mirrorless, keterbatasan dalam kemampuan zoom, dan kualitas gambar saat cuaca redup tidak cukup bagus.

Namun, di balik kelebihan dan kekurangannya, pocket kamera bisa menjadi pilihan ideal untuk fotografi sehari-hari seperti liburan, acara keluarga, atau aktivitas luar ruangan karena kemudahan penggunaan dan portabilitasnya.

2. Kamera DSLR Canon

Kamera DSLR Canon. (Foto: Shutterstock)

DSLR (Digital Single-Lens Reflex) Canon telah lama menjadi pilihan utama bagi para fotografer amatir maupun profesional. Keunggulan teknologi dan inovasi yang terus berkembang membuat kamera DSLR Canon menjadi salah satu pemain utama di pasar kamera digital.

Pasalnya, kamera DSLR Canon memiliki keunggulan seperti sensor gambar besar dan berkualitas tinggi dapat menghasilkan gambar tajam dengan rentang dinamis yang luas, terdapat berbagai macam lensa yang dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan fotografi, sistem autofocus yang sangat cepat dan akurat serta memberikan kontrol manual yang luas.

Namun, selain keunggulan, kamera DSLR Canon pun memiliki kekurangan seperti ukuran dan berat yang relatif besar dibandingkan dengan kamera mirrorless atau kamera kompak, harga yang masih cukup tinggi, dan pengadopsian teknologi terbaru terbilang lambat.

Namun, kamera DSLR Canon sangat baik digunakan untuk fotografi still termasuk potret, lanskap, arsitektur, dan fotografi produk. Selain itu, untuk fotografi aksi juga sangat baik digunakan karena kemampuan burst shooting yang cepat, dan fotografi kreatif karena dapat memberikan kontrol penuh atas berbagai aspek fotografi.

3. Kamera Polaroid

Ilustrasi kamera polaroid. (Foto: Istimewa)

Dalam dunia fotografi modern yang serba digital, kehadiran kamera polaroid menjadi simbol keajaiban fotografi instan. Berbeda dengan proses fotografi konvensional yang memerlukan waktu pengembangan dan pencetakan, kamera polaroid memungkinkan pengguna untuk melihat hasil foto secara instan.

Ya, cetak langsung pun menjadi keunggulan kamera polaroid yang paling utama. Selain itu, kamera polaroid juga dapat menciptakan efek-efek unik dengan berbagai teknik, seperti double exposure atau manipulation dengan pensil atau tinta.

Akan tetapi, kamera polaroid pun memiliki beberapa kekurangan yang harus diperhatikan seperti harga kertas foto yang masih terbilang mahal, sedikit kontrol parameter fotografi (exposure atau focus), sensitivitas ISO, variasi warna, dan opsi format pun terbatas.

Nah, jika kamu ingin mengabadikan momen dengan penuh kreativitas, kamera polaroid pun cocok dijadikan salah satu pilihan. Pasalnya, kamera polaroid dapat mencetak foto instan yang memungkinkan eksperimen langsung dengan teknik-teknik fotografi.

4. Kamera Format Medium

Ilustrasi kamera format medium. (Foto: Shutterstock)

Kamera format medium telah menjadi pilihan bagi fotografer profesional dan penggemar fotografi yang menginginkan kualitas gambar superior. Dengan sensor yang lebih besar daripada kamera konvensional, kamera format medium menawarkan kelebihan unik.

Pasalnya, kamera format medium dengan lensa berkualitas tinggi dirancang khusus untuk mendapatkan sensor besar dan menghasilkan gambar yang lebih tajam di setiap foto. 

Selain itu, kamera format medium juga dilengkapi dengan berbagai kontrol manual yang memungkinkan pengguna menyesuaikan setiap aspek pengambilan gambar, mulai dari kecepatan rana hingga pencahayaan.

Dengan sensor yang besar, kamera format medium pun mampu menangkap detail baik dalam bayangan maupun sorotan yang ekstrem. Hal itu dapat menghasilkan gambar dengan rentang dinamis yang sangat baik.

Namun, kamera format medium umumnya lebih besar dan lebih berat daripada kamera DSLR atau mirrorless, membuatnya kurang cocok untuk penggunaan sehari-hari atau fotografi yang membutuhkan mobilitas tinggi.

Untuk itu, kamera format medium pun cocok digunakan pada fotografi lanskap yang ingin menghasilkan kualitas gambar superior dan rentang dinamis yang lebar. Kamera itu juga cocok untuk fotografi studio yang menginginkan kontrol manual canggih dan kemampuan pencitraan luar biasa.

5. Bridge Camera

Ilustrasi bridge camera. (Foto: Shutterstock)

Bridge camera merupakan jenis kamera yang menawarkan kombinasi antara kemampuan DSLR dan kepraktisan kamera kompak. Dengan desain yang lebih ringkas dan fitur cukup lengkap, bridge camera menjadi pilihan menarik bagi banyak fotografer, baik pemula maupun berpengalaman.

Bridge camera pun memiliki kelebihan yang cukup bagus seperti dilengkapi dengan lensa zoom yang sangat besar hingga mencapai 50x atau lebih, memiliki desain lebih ringkas dan mudah dibawa-bawa dibanding DSLR, dan fitur kreatif seperti filter efek, mode pemandangan, serta kontrol manual.

Bridge camera pun memiliki kekurangan meski lensa zoom yang besar menjadi salah satu keunggulan bridge camera, namun kualitas gambar cenderung menurun pada pengaturan zoom yang ekstrem.

Dengan desain yang ringkas, bridge camera menjadi pilihan yang populer untuk fotografi perjalanan. Pengguna dapat dengan mudah membawa kamera ini saat menjelajahi tempat-tempat baru.

Nah, itulah jenis-jenis kamera yang sering dipakai fotografi. Berdasarkan kelebihan, kekurangan, dan fungsinya, mana yang jadi pilihan kamu?

 

(*)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya