Liputan6.com, Jakarta Aktor Jupiter Fortissimo telah mengalami perjalanan yang penuh pembelajaran setelah terjerat kasus narkoba tidak hanya sekali, tetapi dua kali dalam hidupnya. Pengakuan dan cerita yang ia bagikan memberikan gambaran yang jujur dan mendalam tentang perjuangannya menghadapi masa-masa sulit tersebut.
Pada tahun 2016, Jupiter Fortissimo pertama kali ditangkap dalam kasus narkoba. Meskipun dibebaskan pada tahun 2018, namun ia kembali terjerat kasus yang sama pada tahun 2019. Pada saat diundang dalam acara RUMPI Trans TV, Jupiter Fortissimo dengan terbuka mengungkapkan bahwa sebelumnya ia telah berusaha untuk berhenti mengonsumsi narkoba. Namun, godaan tersebut masih terlalu kuat baginya pada saat itu.
Advertisement
"Pengen banget untuk berhenti waktu itu ya, udah sempat berhenti, terus mungkin karena ini belum kuat sekali jadi ya kembali lagi ke situ dan ternyata memang harus masuk lagi yang kedua," ungkap Jupiter Fortissimo, dikutip dari YouTube Trans TV Official, Rabu (20/3/2024)
Putus Asa
Pengalaman kedua kalinya terjerat dalam kasus yang sama membuat Jupiter Fortissimo merasa putus asa, bahkan sampai pada titik di mana ia merasa ingin mengakhiri hidupnya. Perasaan depresi dan rasa malu yang mendalam menyertainya, terutama karena ia merasa telah mengecewakan keluarganya dan Tuhan.
"Di situ sempat berpikir begini, sempat saya jedotin kepala ke tembok gitu ya. Ya maksudnya bilang sama Tuhan, kalau memang saya nggak ada gunanya lagi hidup cuman bikin malu, kalau memang harusnya pulang ya pulang aja deh," ujarnya.
Advertisement
Menyadari
Meskipun begitu, dari kegelapan yang mengitarnya, Jupiter Fortissimo menemukan cahaya dan kesadaran. Ia menyadari pentingnya untuk mengakhiri siklus yang merusak hidupnya dan bertanggung jawab atas tindakannya. Pembelajaran dari kesalahan masa lalunya membawanya pada kesimpulan bahwa ia harus mengambil langkah-langkah konkret untuk memperbaiki dirinya sendiri.
"Di dalam dinginnya tembok yang membatasi saya dan jeruji-jeruji itu lagi akhirnya saya mengerti bahwa ada nazar yang saya langgar dalam hidup saya. Ya hubungan pribadi saya dengan Tuhan, saya sudah pernah berjanji. Dan itu akhirnya akibat dari apa yang saya perbuat ya saya harus pertanggung jawabkan kembali," terangnya.
Tekad yang Kuat
Dalam perjalanan tersebut, Jupiter Fortissimo menemukan tekad yang kuat untuk berhenti dan menghindari narkoba, sambil memperbaiki hubungannya dengan Tuhan. Kesadaran akan janji yang pernah ia langgar dan konsekuensi atas perbuatannya menjadi pendorongnya untuk berubah.
Dengan demikian, kisah hidup Jupiter Fortissimo adalah contoh nyata tentang bagaimana seseorang bisa belajar dari kesalahan masa lalu, bertanggung jawab atas tindakannya, dan memilih jalan yang benar untuk masa depan yang lebih baik.
Advertisement