Liputan6.com, Jakarta - Perjalanan panjang ke kampung halaman atau mudik pada momen Hari Raya Idul Fitri patut direncanakan lebih awal selama bulan Ramadan, terutama jika Anda dan keluarga memilih moda transportasi kendaraan pribadi.
Sebelum menerjang lalu lintas padat dan perjalanan dengan jarak tempuh panjang melewati berbagai permukaan jalan, mobil perlu diperiksa dengan cermat untuk memastikan kondisinya tetap prima demi keselamatan dan kenyamanan penumpang dan pengendara.
Advertisement
Terlebih lagi, potensi cuaca ekstrem yang mengintai karena Idul Fitri tahun ini jatuh selama periode pancaroba Maret-April 2024, berdasar pantauan BMKG.
Untuk mendapat pengalaman perjalanan mudik aman dan nyaman, ada beberapa komponen yang harus diperhatikan sebelum berangkat ke jalan menunaikan perjalanan mudik.
Berikut daftar hal-hal yang perlu diperhatikan menurut Co-Founder Lifepal, Benny Fajarai:
1. Cek Kondisi Ban Mobil
Sebelum memulai perjalanan mudik, hal pertama yang paling penting untuk diperiksa adalah kondisi ban mobil. Itu karena ban merupakan satu-satunya komponen vital mobil yang langsung berinteraksi dengan permukaan jalan.
Pastikan ban tidak terlalu aus, bebas dari sobekan atau tonjolan pada dindingnya, dan pastikan tekanan udara dalam ban tetap optimal.
2. Periksa Oli Mobil
Hal kedua yang tak kalah penting adalah memeriksa keadaan oli mobil, memastikannya belum kering dan masih baik melumasi komponen-komponen mesin untuk dapat lancar bergerak dan bekerja lebih baik.
Perlu diingat pengecekan oli ini tidak hanya dilakukan pada oli mesin saja, tapi juga oli transmisi, dan oli gardan. Walau memang oli mesin memerlukan rentang waktu penggantian yang lebih pendek dibanding oli gardan dan transmisi.
3. Cek Suspensi Kendaraan
Suspensi mobil juga tak boleh ketinggalan untuk diperiksa kelayakannya. Pasalnya, bagian yang terdiri dari penerus daya, kemudi, dan peredam guncangan ini akan bekerja keras saat mobil dibawa dalam perjalanan jauh di tengah kondisi jalan yang dinamis dan tak terduga.
4. Evaluasi Filter Mobil
Perlu juga untuk rutin merawat filter mobil yang terdiri dari filter oli, udara, bensin, dan AC untuk mendapatkan pengalaman perjalanan yang senantiasa nyaman.
5. Aki Mobil
Aki bertanggung jawab sebagai penyuplai daya untuk berbagai fitur mobil termasuk radio, lampu, dan sistem AC. Sebagai sumber utama kelistrikan yang harus dipertahankan dalam kondisi baik, aki mobil memegang peran krusial.
Masalah kelistrikan serius dapat timbul jika kondisi aki tidak terjaga dengan baik. Bahkan, dapat berujung pada korsleting.
6. Rem
Kemampuan cengkeraman rem juga sangat penting dalam berkendara. Mengecek rem harus dimulai dengan memeriksa ketersediaan minyak rem. Selama proses ini, penting untuk mencari tanda-tanda kebocoran atau kotoran yang dapat mengganggu kinerja rem seperti endapan lumpur yang mungkin terjadi.
7. Lampu
Lampu penting untuk diperhatikan karena perannya menjaga visibilitas pengemudi, terutama saat berkendara di malam hari. Tahapan ini harus dilakukan menyeluruh dengan memeriksa kondisi lampu utama, lampu kabut, lampu rem, dan lampu sein. Jika ditemukan lampu yang tidak berfungsi, segeralah untuk menggantinya.
8. Air Radiator
Radiator yang berperan menjaga suhu mobil tetap stabil harus diperhatikan. Pastikan volume air dalam tangki radiator mencapai batas maksimal untuk memastikan efisiensi pendinginan yang optimal.
Selain itu, penting juga untuk memeriksa adanya tanda-tanda kebocoran di saluran air radiator untuk mencegah kerusakan yang lebih besar. Sebab, kebocoran dapat menyebabkan masalah serius yang mengakibatkan overheating.
Advertisement
9. Pastikan Mobil Terlindungi Asuransi
Selain 8 komponen-komponen tadi, hal lain yang tak kalah penting dilakukan adalah memastikan kendaraan Anda terproteksi asuransi mobil.
Seperti diketahui, asuransi mobil akan memberikan ganti rugi atas kerugian dan atau kerusakan pada kendaraan jika mengalami tabrakan, terperosok, bencana alam, perbuatan jahat, hingga pencurian.
Perlu diketahui pula jenis-jenis asuransi yang dapat dimiliki kendaraan Anda. Tersedia dua pilihan untuk produk asuransi ini, yaitu asuransi mobil All Risk atau comprehensive dan Total Loss Only (TLO).
Asuransi comprehensive akan menanggung risiko kecelakaan, pencurian atau kehilangan, huru hara, hingga bencana alam banjir dan gempa bumi.
Sedangkan asuransi TLO, hanya akan mencakup ganti rugi di atas 75 persen atau menanggung kondisi mobil rusak parah/tidak bisa dipakai.
Apapun jenis asuransi mobilnya, pastikan Anda memilih sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansial.
Infografis 8 Komponen Kendaraan yang Wajib Dicek Sebelum Mudik
Advertisement