Liputan6.com, Jakarta - Calon presiden (Capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo angkat bicara soal rencana calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka merangkul semua pasangan calon (paslon) di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Menurut Ganjar, semua paslon selama ini berteman baik.
"Kalau soal rangkul-rangkulan, kita ini berteman semua. Para kandidat ini anak-anak bangsa," kata Ganjar, Kamis (21/3/2024).
Advertisement
Menurut Ganjar, dalam kompetisi pasti ada pihak yang menang dan kalah. Namun semuanya tetap bertujuan untuk memajukan bangsa dan negara.
"Kalau ibarat sebuah pertandingan ada saat mulai, ada saat akhir. Tentu apapun nanti keputusan sebagai suatu upaya tertinggi yang bisa kita lakukan dan kita putus, mari kita berpikir soal bangsa dan negara," ujarnya.
"Jangan kita terlena dengan urusan ini," ucapnya menambahkan.
Oleh karena itu, mantan Gubernur Jawa Tengah ini mengaku tak perlu takut ada rangkulan dari sesama paslon. Ia memastikan akan tetap membangun komunikasi yang baik dengan semua pihak, tak terkecuali Gibran.
"Jadi soal rangkul merangkul kita pasti harus menjadi kekuatan anak bangsa untuk membangun negeri ini di manapun berada. Pasti kita bisa berkomunikasi. Kita kenal semua," kata Ganjar Pranowo memungkasi.
Ganjar Tak Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran
Sebelumnya, Ganjar tidak menyampaikan selamat kepada Prabowo dan Gibran usai penetapan hasil Pilpres 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Dalam konferensi pers resmi terkait tanggapan penetapan KPU, Ganjar langsung melontarkan penyataan bahwa pihaknya akan melakukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK).
"Tim akan segera mendaftarkan itu, dan mudah-mudahan ini akan membuka tabir, dan tentu saja harapan kita MK-lah yang nanti mengadili ini dengan baik, dan bisa mengembalikan marwah demokrasi kita agar sesuai dengan harapan dan aturan," kata Ganjar dalam konferensi Pers di Posko Pemenangan, Kamis (21/3/2024).
Ganjar menyebut, gugatan ke MK penting untuk membuka kecurangan selama proses Pemilu. “Sebelumnya ada proses maka inilah yang harus dibuka semuanya,” ujarnya.
Advertisement
Ganjar-Mahfud Gugat Hasil Pilpres ke MK
Menurut Ganjar, pihaknya akan segera menyampaikan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK) agar demokrasi Indonesia bisa kembali baik.
“Maka setelah pengumuman tadi malam, tim Ganjar-Mahfud sudah bersepakat, kalau semuanya ini harus diluruskan agar demokrasi bisa berjalan baik, maka benteng terakhir adalah Mahkamah Konstitusi, kami sudah menyiapkan tim hukum,” katanya.
Ganjar berharap, gugatan kali ini bisa menjadi momentum kembalinya kredibilitas MK dan juga demokrasi di Indonesia
“Mudah-mudahan ini bisa membuka tabir dan harapan kita MK yang nanti akan menasili dengan baik dan bisa mengembalikan marwah demokrasi kita,” kata dia.