Mudik Lebaran, Jasa Marga Umumkan One Way dan Contra Flow 1 Jam Sebelumnya

Informasi mengenai one way dan contra flow selama mudik Lebaran 2024 akan disampaikan melalui kanal media sosial Jasa Marga. Di samping itu, akan didukung juga oleh sosialisasi dari Korlantas Polri dan Kementerian Perhubungan.

oleh Arief Rahman H diperbarui 22 Mar 2024, 13:29 WIB
PT Jasa Marga (Persero) Tbk membuka opsi adanya rekayasa lalu lintas satu arah atau one way dan contra flow di jalan tol pada pengaturan arus mudik Lebaran 2024. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk membuka opsi adanya rekayasa lalu lintas satu arah atau one way dan contra flow di jalan tol pada pengaturan arus mudik Lebaran 2024. Untuk kepastian pelaksanaan rekayasa lalu lintas tersebut akan diumumkan sekitar 1 jam sebelum kebijakan tersebut diambil.

Corporate Communication &Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana mengatakan, Jasa Marga akan mengacu pada kondisi jalan tol sebelum mengambil kebijakan. Meski diakuinya sudah ada penentuan waktu satu arah yang diatur pemerintah pada beberapa ruas tol.

"Jadi benar sekali akan ada penyesuaian terhadap kondisi lalin secara realtime. Kami itu satu jam sebelumnya pasti informasikan," kata Lisye di Kantor Pusat Jasa Marga, Jakarta, dikutip Jumat 22/3/2024).

Dia mengatakan, pengumuman satu jam sebelumnya bisa bermanfaat untuk masyarakat bisa mempersiapkan. Kemudian, dari sisi pengelola jalan tol juga bisa mempersiapkan rekayasa atau kondisi jalannya.

"Karena untuk bisa menggelar rubber cone-nya itu untuk contra flow kan butuh waktu. Nah pada waktu menyiapkan itu pasti kami sudah informasikan satu memang untuk menyiapkan para pengguna jalan untuk bisa merencanakan," katanya.

"Dan dari sisi kami dari tim operasional juga bisa menyiapkan area clearence-nya itu agar tetap bisa memastikan," sambung Lisye.

Nantinya, informasi mengenai one way dan contra flow selama mudik Lebaran 2024 akan disampaikan melalui kanal media sosial Jasa Marga. Di samping itu, akan didukung juga oleh sosialisasi dari Korlantas Polri dan Kementerian Perhubungan.

"Tak hanya di kanal informasi Jasa Marga, tapi juga Korlantas, bisa di Kementerian Perhubungan karena kami secara bersama-sama akan mensosialisasikan," pungkasnya.


Diskon Tarif Tol

Pemerintah melalui Korlantas Polri akan memberlakukan rekayasa lalu lintas contra flow hingga ganjil genap selama musim mudik Lebaran 2023. Foto: dok. Divhumas Polri

sebelumnya, PT Jasa Marga (Persero) Tbk masih mengkaji pemberian potongan atau diskon tarif tol pada periode mudik lebaran 2024 mendatang. Ada kemungkinan diskon tarif tol akan diberlakukan diluar waktu puncak arus mudik Idul Fitri 1445 Hijriah.

Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana menjelaskan, potongan tarif tol merupakan kebijakan yang lazim diambil ketika momen khusus seperti hari besar. Ini pernah dilakukan pada periode mudik lebaran 2023 lalu.

"Secara prinsip potongan tarif ini dilakukan sebagai bentuk mendistribusikan lalin (lalu lintas) supaya tidak menumpuk di waktu puncak, supaya apa yang kami prediksi, tidak melebihi prediksi," ujar Lisye di Kantor Pusat Jasa Marga, Jakarta, Kamis (21/3/2024).

Dengan memberlakukan diskon tarif tol di luar periode puncak, Lisye berharap akan berdampak ke sebaran kendaraan selama periode mudik. Artinya, kepadatan kendaraan akan terurai, tak hanya terjadi di waktu-waktu puncak mudik.


Mengurai Kepadatan

Jalan Tol Tangerang-Merak kembali memberlakukan contra flow usai sempat dihentikan sementara lantaran arus mudik Lebaran 2022. Foto: Liputan6.com/Pramita

Jasa Marga sendiri memprediksi waktu puncak di 4 gerbang tol utama Trans Jawa mencapai 259 ribu kendaraan di 6 April 2024. Angka ini meningkat 66,8 persen dari lalin normal.

"Supaya semua antisipasi, rekayasa lalin dapat tetap dilakukan, memastikan kapasitas jalan ini tetap bisa menampung lonjakan lalin," jelasnya.

Dia menilai, pengenaan tarif diskon bisa efektif mengurai kepadatan selayaknya yang dilakukan pada periode mudik tahun lalu. 

"Jadi apabila berkaca pada periode sebelumnya tentunya ini cukup berhasil ya, efektif untuk bisa mendistribusikan lalin tidak menumpuk di satu waktu tertentu yang jadi prediksi waktu favorit dan juga waktu puncak," bebernya.

Infografis 8 Komponen Kendaraan yang Wajib Dicek Sebelum Mudik (Liputan6.com/Sangaji)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya