Tak Hanya NasDem, Prabowo Juga Akan Temui Petinggi PPP

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman, mengungkapkan bahwa pihaknya tidak hanya bertemu Partai NasDem, tapi juga akan menemui PPP.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 22 Mar 2024, 16:04 WIB
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto melakukan pertemuan dengan Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) Surya Paloh.  (Muhammad Genantan Saputra/Merdeka.com)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman, mengungkapkan bahwa pihaknya tidak hanya bertemu Partai NasDem, tapi juga akan menemui PPP.

“Bukan hanya NasDem ya, ketemu jajaran pempinan PPP juga, ini adalah bagian dari impelementasi politik merangkulnya Pak Prabowo,” kata Habiburokhman pada wartawan, Jumat (22/3/2024).

Habiburokhman menyebut Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto yang juga pemenang Pilpres 2024 memang sengaja bergerak cepat menemui partai non koalisi.

“Pak Prabowo enggak mau buang-buang waktu bahwasanya kita harus gerak cepat merangkul semua elemen bangsa ini nanti jadi mulai Oktober sudah mulai langsung gas pol,” kata dia.

Meski demikian, Habiburokhman enggan menyebutkan kapan waktu pasti Prabowo mendatangi PPP.


PPP di Bawah 4 Persen

Sebelumnya, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) berdasarkan rekapitulasi perolehan suara hanya meraih sekira 3,87 persen, di bawah ambang batas parlemen 4 persen.

PDIP menyatakan siap membantu PPP dalam gugatan ke MK terkait raihan Pileg. Ditanya soal komunikasi dengan PDIP terkait hal tersebut, Wakil Ketua Umum PPP Amir Uskara menyatakan pihaknya membuka komunikasi ke semua parpol, tidak hanya PDIP.

“Kalau komunikasi politiknya kita bangun, kita tidak pernah nutup ruang untuk komunikasi dengan partai-partai lain, apa itu partai koalisi atau partai non koalisi,” kata Amir pada wartawan, Jumat (22/3/2024).


Buka Ruang

Menurut Amir, dengan menjalin komunikasi ke banyak pihak, maka akan membuka ruang dan data-data real raihan asli PPP selama Pileg.

“Yang pasti dengan membuka ruang itu berarti juga bisa mendapatkan data-data real yang ada pada mereka gitu,” pungkasnya.

Infografis PPP dan PSI Gagal, 10 Parpol Tidak Masuk ke DPR. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya