Pasca Rekontruksi, Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Siap Diresmikan Jokowi

Bandara Mutiara Sis Al-Jufri akan segera diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), pasca rehabilitasi dan rekonstruksi Bandara Mutiara Sis Al-Jufri selesai.

oleh Tira Santia diperbarui 24 Mar 2024, 15:00 WIB
Suasana di Bandara Mutiara Sis Al Jufri Palu, Rabu (23/12/2020). (Foto: Heri Susanto/ Liputan6.com).

Liputan6.com, Jakarta Bandara Mutiara Sis Al-Jufri akan segera diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), pasca rehabilitasi dan rekonstruksi Bandara Mutiara Sis Al-Jufri selesai. Diketahui rehabilitasi dan rekontruksi dimulai pada tahun 2020 dan selesai pada tahun 2023.

“Proyek ini tidak hanya tentang membangun kembali fasilitas bandara yang terdampak, tetapi juga tentang membangun kembali semangat dan harapan bagi masyarakat setempat,” kata Kepala Unit Penyelengara Bandar Udara (UPBU) Mutiara Sis Al-Jufri, Rudi Richardo di Palu, Minggu (24/3/2024).

Rudi menjelaskan, pengembangan Bandara Mutiara Sis Al-Jufri di Palu ini bertujuan untuk rehabilitasi dan rekonstruksi fasilitas di sisi udara dan sisi darat yang terdampak pasca bencana alam gempa bumi bermagnitudo 7,4 yang mengguncang kota Palu dan Donggala di Sulawesi Tengah pada tahun 2018 silam.

Bandara Mutiara Sis Al Jufri memiliki panjang runway 2.510 x 45 meter sehingga mampu didarati pesawat terbesar Boeing 737-900ER. Sementara gedung terminal penumpang berukuran 19.476 m2.

Saat ini terdapat delapan maskapai yang beroperasi melayani beberapa rute penerbangan seperti :

  1. Palu – Jakarta;
  2. Palu – Makassar;
  3. Palu – Luwuk;
  4. Palu – Toli-toli;
  5. Palu – Morowali;
  6. Palu – Balipapan;
  7. Palu – Ampana;
  8. Palu – Poso;
  9. Palu – Seko; dan
  10. Palu – Pahuwato

 


Tingkatkan Layanan Bandara

Ilustrasi pesawat terbang lepas landas dari bandara.

Direktur Jenderal Perhubungan Udara M. Kristi Endah Murni di Jakarta menyampaikan Kementerian Perhubungan akan terus meningkatkan pelayanan bandara.

“Puji syukur, sekarang ini Bandara Mutiara Sis Al-Jufri tampil cantik untuk mendukung konektivitas, mendorong kunjungan wisata dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Sulawesi Tengah. Selain aspek keselamatan dan keamanan penerbangan yang terus kami tingkatkan, kenyamanan bagi penumpang juga menjadi perhatian khusus. Mari bersama-sama kita jaga bandara ini dengan baik,” tutup Kristi.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya