Liputan6.com, Jakarta - Beredar sebuah video amatir merekam kondisi pasangan suami istri (pasutri) yang dinarasikan menjadi korban jambret setelah mengambil uang dari ATM di kawasan Setia Budi, Jakarta Selatan (Jaksel).
Dari video yang diterima merdeka.com, nampak kondisi pasutri yang sudah terkapar di pinggir jalan dengan luka penuh darah.
Advertisement
“ATM Setia Budi Jkt langsung dijambret dengan cara dibacok, kejadian barusan Sabtu, 23 Maret'24, menjelang lebaran jambrete butuh sangu buat mudik,” tulis narasi dalam video tersebut.
Namun setelah dikonfirmasi ke Kapolsek Metro Setiabudi, Kompol Firman, faktanya peristiwa itu terjadi di Jalan Setiabudi, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut).
“Kami, cek dengan rekan di Medan. Informasi tersebut benar terjadi di Medan. Laka lantas, dan bukan penjambretan,” kata Firman saat dikonfirmasi.
Cermat Terima Informasi di Medsos
Sementara itu, Firman mengimbau agar para penyebar video tersebut jangan membuat narasi hoaks. Dia pun meminta kepada masyarakat untuk lebih cermat dalam menerima informasi.
“Yang kurang ajar yang upload di medsos. (Karena dari) Petunjuk Bahasa dan plat nomor kendaraan (kejadian ada di Setiabudi Medan),” jelasnya.
Reporter: Rahmat Baihaqi
Merdeka.com
Advertisement