Jasa Marga Catat 298.370 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek saat Libur Jumat Agung

PT Jasa Marga mencatat, sebanyak 298.370 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada Kamis-Jumat (28-29 Maret 2024) atau momen hari libur Jumat Agung 2024.

oleh Tim News diperbarui 31 Mar 2024, 06:40 WIB
Antrean sejumlah kendaraan pemudik memasuki Gerbang Tol Cikampek Utama di Karawang, Jawa Barat, Rabu (19/4/2023). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - PT Jasa Marga mencatat, sebanyak 298.370 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada Kamis-Jumat (28-29 Maret 2024) atau momen hari libur Jumat Agung 2024.

"Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa (ke arah Merak), GT Ciawi (ke arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (ke arah Trans Jawa), dan GT Kalihurip Utama (ke arah Bandung)," kata Coorporate Communication and Community Development Group Jasa Marga Lisya Octaviana, dilansir dari Antara, Minggu (31/3/2024)

Diketahui, volume lalu lintas yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini meningkat 5,25 persen jika dibandingkan kondisi normal.

Untuk distribusi, lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ke tiga arah yaitu dengan mayoritas sebanyak 129.706 kendaraan (43,47 persen) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 97.131 kendaraan (32,55 persen) menuju arah Barat (Merak), dan 71.533 kendaraan (23,97 persen) menuju arah Selatan (Puncak).

Jasa Marga pun mengimbau kepada pengguna jalan untuk mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol.

Masyarakat juga diminta untuk memastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima dengan memastikan  kecukupan BBM dan saldo uang elektronik serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas.


109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Sebelumnya, PT. Jasa marga mencatat, sebanyak 109.445 kendaraan meninggalkan Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi (Jabotabek) pada periode libur panjang Wafat Isa Al-Masih dan Hari Raya Paskah 2024. Jumlah itu tercatat per 28 Maret 2024, di sekitar Tol Jabotabek dan Jawa Barat.

"Total sebanyak 109.445 kendaraan atau meningkat 12,12% dibanding volume lalu lintas transaksi normal yaitu 97.616 kendaraan transaksi yang meninggalkan Jabotabek menuju Bandara International Soekarno Hatta melalui dua Gerbang Tol (GT)," kata Marketing and Communication Department Head Jasamarga, Panji Satriya dalam keterangannya, Jumat

Ia menjelaskan, untuk GT Cengkareng peningkatan volume kendaraan yang bertransaksi sebesar 10,18 persen atau sebanyak 81.669 kendaraan dibanding dari lalu lintas normal sebanyak 74.124 kendaraan.

Kemudian, peningkatan volume kendaraan yang bertransaksi di GT Benda Utama sebesar 18.24 persen atau sebanyak 27.776 kendaraan. Jumlah ini lebih besar dari volume lalu lintas transaksi normal sebanyak 23.492 kendaraan.


Wilayah Jawa Barat

Sementara itu di wilayah Jawa Barat, total sebanyak 126.006 kendaraan atau meningkat 9,14 persen dibanding volume lalu lintas transaksi normal yaitu 115.456 kendaraan transaksi di wilayah Kota Bandung dan sekitarnya yang melalui jalan tol ruas Padaleunyi.

"Jasamarga Metropolitan Tollroad mencatat pula sebanyak 30.795 kendaraan menuju Bandung atau Jakarta meninggalkan wilayah Rancaekek, Garut dan sekitarnya melalui GT Cileunyi. Volume lalu lintas transaksi di GT tersebut meningkat 12,44% dari lalin normal yaitu sebanyak 27.387 kendaraan," ujarnya.

"Sedangkan volume lalu lintas transaksi dari arah sebaliknya atau yang meninggalkan Bandung atau Jakarta menuju Rancaekek atau Sumedang melalui GT Cileunyi tercatat 30.944 kendaraan atau meningkat 16,28% dibanding lalu lintas normal sebanyak 26.611 kendaraan," sambungnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya