Cuaca Indonesia Hari Ini Selasa 2 April 2024: Langit Pagi Diprediksi Cerah Berawan

Pagi hari di Indonesia, Selasa (2/4/2024) langitnya diprakirakan sebagian cerah, berawan, cerah berawan, dan kabut, tak ada hujan sama sekali. Begitulah prediksi cuaca Indonesia hari ini.

oleh Devira Prastiwi diperbarui 02 Apr 2024, 07:30 WIB
Pagi hari di Indonesia, Selasa (2/4/2024) langitnya diprakirakan sebagian cerah, berawan, cerah berawan, dan kabut, tak ada hujan sama sekali. Begitulah prediksi cuaca Indonesia hari ini. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Pagi hari di Indonesia, Selasa (2/4/2024) langitnya diprakirakan sebagian cerah, berawan, cerah berawan, dan kabut, tak ada hujan sama sekali. Begitulah prediksi cuaca Indonesia hari ini.

Berdasarkan laporan cuaca Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), berbeda pada siang nanti, langit Indonesia sebagiannya diprakirakan berawan, cerah berawan, hujan ringan, hujan sedang, dan hujan petir.

Cuaca hujan dengan intensitas ringan siang nanti diprediksi guyur sejumlah wilayah Indonesia, di antaranya Surabaya, Pontianak, Banjarmasin, Palangkaraya, Tarakan, Tanjung Pinang, Ambon, Ternate, dan Mataram.

Hujan berintensitas sedang diprakirakan turun di Yogyakarta serta waspada hujan petir di Bandung dan Kupang siang hari nanti.

Kemudian pada malam nanti, sebagian wilayah Indonesia langitnya diprediksi berawan, cerah berawan, hujan ringan, hujan sedang, dan hujan petir. Wilayah Serang, Bengkulu, Gorontalo, Jambi, Semarang, Manokwari, Padang, dan Medan diprakirakan turun hujan ringan malam nanti.

Lalu hujan dengan intensitas sedang malam nanti diprediksi guyur Jakarta Pusat dan Bandung, serta waspada hujan petir di Pekanbaru.

Berikut informasi prakiraan cuaca Indonesia selengkapnya yang dikutip Liputan6.com dari laman resmi BMKG www.bmkg.go.id:

 Kota  Pagi  Siang  Malam
 Banda Aceh  Cerah  Cerah Berawan  Cerah Berawan
 Denpasar  Cerah Berawan  Berawan  Cerah Berawan
 Serang  Berawan  Berawan  Hujan Ringan
 Bengkulu  Berawan  Berawan  Hujan Ringan
 Yogyakarta   Berawan  Hujan Sedang  Cerah Berawan
 Jakarta Pusat   Cerah Berawan  Cerah Berawan  Hujan Sedang
 Gorontalo   Cerah Berawan  Cerah Berawan  Hujan Ringan
 Jambi   Kabut  Cerah Berawan  Hujan Ringan
 Bandung   Cerah Berawan  Hujan Petir  Hujan Sedang
 Semarang   Berawan  Berawan  Hujan Ringan
 Surabaya   Cerah Berawan  Hujan Ringan  Cerah Berawan
 Pontianak   Cerah Berawan  Hujan Ringan  Berawan
 Banjarmasin   Berawan  Hujan Ringan  Cerah Berawan
 Palangkaraya  Berawan  Hujan Ringan  Berawan
 Samarinda  Berawan  Berawan  Cerah Berawan
 Tarakan   Berawan  Hujan Ringan  Cerah Berawan
 Pangkal Pinang  Berawan  Berawan  Berawan
 Tanjung Pinang   Berawan  Hujan Ringan  Berawan
 Bandar Lampung  Kabut  Berawan  Berawan
 Ambon   Berawan  Hujan Ringan  Berawan
 Ternate   Cerah Berawan  Hujan Ringan  Berawan
 Mataram   Cerah Berawan  Hujan Ringan  Berawan
 Kupang   Berawan  Hujan Petir  Berawan
 Kota Jayapura  Berawan  Hujan Ringan  Berawan
 Manokwari   Berawan  Berawan  Hujan Ringan
 Pekanbaru   Kabut  Cerah Berawan  Hujan Petir
 Mamuju   Berawan  Hujan Ringan  Berawan
 Makassar   Berawan  Hujan Ringan  Berawan
 Kendari   Berawan  Hujan Ringan  Berawan
 Manado    Cerah Berawan  Hujan Ringan  Berawan
 Padang   Cerah Berawan  Hujan Ringan  Hujan Ringan
 Palembang  Berawan  Cerah Berawan  Cerah Berawan
 Medan   Cerah Berawan  Hujan Ringan  Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca di Pelabuhan Merak saat Mudik Lebaran 2024

Sebuah kapal saat mengangkut pemudik dari Pelabuhan Merak menuju Bakauheni, Lampung Selatan, Sabtu (30/4/2022). Perjalanan kapal dari Merak-Bakauheni memakan waktu tempuh sekitar 2-3 jam. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

BMKG Serang memprediksi cuaca selama arus mudik Lebaran 2024 akan lebih baik dibanding beberapa pekan lalu, yang menyebabkan kapal sulit sandar di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten.

Ketika cuaca di Selat Sunda baik, diharapkan arus penyeberangan menjadi lancar dan tidak ada penumpukkan kendaraan hingga keluar Pelabuhan Merak.

"Misalkan el nino juga sudah mulai turun, normal, angin barat juga mudah-mudahan udah mulai normal, karena kebanyakan untuk daerah Banten itu angin monsun yang banyak berperan untuk ombak laut, arus laut nya juga, kita berharap untuk arus mudik 2024 ini kemungkinan intensitas cuaca akan lebih menurun," ujar Anton, Kepala BMKG Serang, dalam diskusi di Astra Infra Toll Tangerang Merak, Selasa 26 Maret 2024.

Ditlantas Polda Banten telah menyiapkan berbagai skenario rekayasa lalu lintas, bahkan dengan kemungkinan terburuk, yakni ketika kapal tidak bisa sandar dan pelabuhan tidak bisa melayani penyeberangan.


Polisi Berlakukan Delaying System

Sejumlah kendaraan terjebak kemacetan saat pemberlakuan sistem buka tutup jalan menuju Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, Jumat (29/4/2022). Sistem buka tutup tersebut membuat kemacetan panjang hingga ke dalam Tol Tangerang-Merak. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Jika cuaca buruk dan kapal tidak bisa sandar di Pelabuhan Merak, sangat mungkin antrian kendaraan mengular hingga kedalam ruas tol Tangerang-Merak.

Jika itu terjadi saat arus mudik IdulFitri 2024, maka Ditlantas Polda Banten akan memberlakukan delaying system.

"Kita lakukan delaying system, penghambatan kendaraan dari arah Jakarta menuju Merak, mulai dari tol Cikupa kita kurangi volume kendaraannya," ujar Wadirlantas Polda Banten AKBP Kukuh Priyo Taruno.

"Begitu juga di rest area 43 dan 68 jalur A, kita kanalisasi kendaraan, kita masukkan semua kendaraan ke kantung parkir sampai penuh, kecuali kendaraan yang tidak akan melakukan penyebrangan," sambung dia.

Operator tol Tangerang-Merak akan menyiapkan makanan ringan bagi pengguna jalan yang terjebak kemacetan di ruas tol milik Astra itu. Kemudian, berbagai fasilitas penunjang juga sudah disiapkan di rest area, seperti penambahan toilet.

"Kita coba meningkatkan kecepatan layanan terkait snak yang mungkin bisa lebih cepat kita bertindaknya, bisa membantu pengguna jalan ketika ada hal-hal yang di pelabuhan menyebabkan antrian sampai ke jalan tol," ujar Samsul Chair, Kepala Divisi Operasional dan Pemeliharaan Astra Tol Tangerang-Merak, di lokasi yang sama, Selasa 26 Maret 2024.

Infografis Pencegahan dan Bahaya Mengintai Akibat Cuaca Panas. (Liputan6.com/Trieyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya