Liputan6.com, Jakarta - PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) tengah mempertimbangkan untuk membawa mobil listrik mungil Mitsubishi eK X EV. Model kendaraan ramah lingkungan asal jenama berlambang tiga berlian ini, sejatinya bisa jadi pesaing berat Wuling Air ev, jika benar-benar bisa dijual di Tanah Air.
Mitsubishi eK X EV ini sendiri sebelumnya sudah diperkenalkan di GIIAS 2023, dan kemudian muncul kembali di Japan Mobility Show (JMS) 2023, di Tokyo Big Sight, Oktober tahun lalu.
Advertisement
Dijelaskan Hikaru Mii, Director of Product Strategy Division MMKSI, pihaknya saat ini memang masih melakukan studi dan terus mempelajari untuk model eK X EV ini.
"Kami sudah impor mobilnya, untuk dipelajari dan teman-teman juga sudah lihat di beberapa pameran. Hanya saja kompetisi sangat kuat, jadi kami perlu banyak mempertimbangkan dengan mempelajari untuk melihat tingkat kompetitifnya. Kita tidak mau ceroboh," ujar Hikaru, saat ditemui di bilangan Senayan, Jakarta Pusat, belum lama ini.
Sebelumnya, Katsuo Nakamura, Executive Vice President Mitsubishi Motor Corporation (MMC) sempat mengatakan, jika eK X EV ini bisa saja diluncurkan untuk para komuter di dalam kota Jakarta.
Dengan bentuk yang cukup ringkas dan mungil, mobil listrik ini sangat cocok untuk penggunaan tersebut.
"Jika ada permintaan yang besar tentang model ini, kami dapat mempercepat peluncuran mobil ini di Indonesia," Nakamura menegaskan.
Spesifikasi
Mitsubishi eK X EV menawarkan kabin yang luas dan menyenangkan meskipun ukuran kendaraannya kecil.
Selain itu, mobil ini diklaim ramah bagi para pengguna, menawarkan pengendaraan yang mulus, dan bertenaga yang unik untuk EV, pengendaraan yang tenang dan nyaman, sistem bantuan pengemudi yang canggih, dan konektivitas.
Mitsubishi eK X EV merupakan model kendaraan listrik hasil kolaborasi dengan Nissan Motor Co., Ltd. Mobil mungil ini memiliki kembaran beranam Nissan Sakura.
Nissan Sakura dan Mitsubishi eK X EV memiliki spesifikasi yang sama karena menggunakan platform serupa.
Mitsubishi eK X EV menggunakan baterai 20 kWh yang bisa menempuh jarak 180 km dalam sekali pengisian daya. Tenaga yang dihasilkan motor listriknya mencapai 63 HP dan torsi 195 Nm.
Advertisement
