Liputan6.com, Jakarta - Manajer Manchester United Erik ten Hag melakukan tiga perubahan penting dalam tim pada laga krusial melawan Chelsea di Stamford Bridge, Jumat (5/4/2024) dini hari WIB. Keputusan ini mengejutkan banyak pihak, termasuk legenda MU Rio Ferdinand.
Setelah hasil imbang 1-1 dengan Brentford di partai sebelumnya, Ten Hag melakukan mencadangkan Marcus Rashford dengan alasan rotasi. Hadir sebagai penggantinya di tim utama winger asal Brasil Antony.
Advertisement
Scott McTominay juga tergusur digantikan Casemiro. Sedangkan Victor Lindelof memang harus absen akibat cedera. Harry Maguire turun mengisi jantung pertahanan.
Erik Ten Hag menegaskan keputusan ini merupakan upayanya menjaga kesegaran para pemain jelang pertandingan besar melawan rival berat, Liverpool, pada Minggu (7/4/2024). Namun, keputusan ini tidak sepenuhnya diterima oleh semua pihak.
Ferdinand mengungkapkan keraguannya terhadap kebijakan ini. "Ada banyak perdebatan tentang siapa yang harus bermain dan siapa yang tidak," ujarnya kepada TNT Sports sebelum kick-off.
Rio Ferdinand Mempertanyakan Keputusan Erik ten Hag
Di luar menghilangnya Lindelof, Ferdinand merasa keputusan Ten Hag memarkir Rashford dan McTominay layak dipertanyakan.
"Marcus Rashford telah menjadi bintang di klub sepak bola ini selama beberapa tahun. Kami punya banyak pemain yang cedera, tapi di saat yang sama, jika saya melihatnya, kami punya dua pemain yang tampil bagus melawan tim-tim besar, penghuni enam besar pada ini," ungkapnya.
Ferdinand merujuk Rashford dan McTominay yang kerap bersinar di laga melawan penghuni papan atas. Maka dia terkejut dengan pertimbangan Ten Hag yang mementingkan rotasi dan manajemen skuad.
Advertisement
Keputusan Taktik Ten Hag: Sukses atau Gagal?
Keputusan taktik Ten Hag semakin disorot karena MU kemudian tumbang 3-4. Sempat tertinggal 0-2, Setan Merah mampu bangkit dan balik memimpin 3-2. Namun, tim tamu akhirnya menyerah menyusul dua gol Cole Palmer pada injury time.