Ragam Aktivitas Seru di Candi Prambanan Selama Libur Lebaran 2024, Salah Satunya Belajar Baca Weton

Candi Prambanan diperkirakan akan lebih ramai dikunjungi wisatawan selama libur lebaran 2024, sekitar 134 ribu kunjungan.

oleh Dinny Mutiah diperbarui 08 Apr 2024, 08:01 WIB
Candi Prambanan. (dok. InJourney Destination Management)

Liputan6.com, Jakarta - Libur lebaran 2024 jadi momen perdana bagi pemudik berada di situasi pasca-pandemi Covid-19 sepenuhnya. Momen tersebut dimanfaatkan pengelola tempat wisata untuk menarik pelancong sebanyak mungkin dengan berbagai atraksi, termasuk InJourney Destination yang mengelola wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko.

Menghadapi lonjakan kunjungan wisatawan, mereka menggelar program bertema "Kelana Cerita Tanah Jawa" yang berlangsung pada 11--15 April 2024 dan dipusatkan di Candi Prambanan. Ada tiga aktivitas utama yang dihadirkan untuk memberi pengalaman berkesan bagi wisatawan, yakni Cipta Aksara, Bhuvana Jawa, dan Sasana Kriya.

"Kami mengajak masyarakat merasakan serunya beragam kemeriahan di candi pada momen lebaran kali ini," kata Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata InJourney, Maya Watono, dalam rilis yang diterima Lifestyle Liputan6.com, Sabtu, 6 April 2024.

Cipta Aksara, sambung dia, menampilkan tiga kegiatan utama, yaitu dluwang media aksara, lelakon weton, dan linocut aksara. Dluwang media aksara akan mengajak wisatawan membuat suvenir pribadi menggunakan kertas dluwang.

Sedangkan, lelakon weton memungkinkan wisatawan membaca weton metode Jawa berdasarkan weton kelahiran untuk mengetahui karakter dan keberuntungan. Mereka kemudian diajak menulis hasil pembacaan weton menggunakan aksara Jawa di kertas dluwang.

Sementara, linocut aksara merupakan aktivitas mencetak media gambar berupa sablon cukil (linocut) pada media dluwang. Pengunjung bisa menyusun kata-kata menggunakan aksara Jawa gubahan, ornamen, dan clip art karya Trag Studio Yogyakarta.


Bisa Foto Estetis hingga Menikmati Hiburan Tradisional

Salah satu aktivitas yang bisa dijajal di Candi Prambanan. (dok. InJourney Destination Management)

Masih terkait Cipta Aksara, pengunjung bisa mencipta dan mewarnai aksara Jawa menggunakan krayon yang tersedia sesuai kreativitas masing-masing lewat kegiatan krayon weton. Selain itu, wisatawan bisa berfoto dengan latar tulisan #LebarandiCandi sebagai kenang-kenangan.

Cipta Aksara juga menghadirkan edu kriya yang mengajak pengunjung menukarkan sampah botol minuman plastik kemasan untuk diolah jadi karya seni sebagai suvenir. Aksi waste management yang berkolaborasi dengan artisan lokal itu disebut saratexperiential value, mendorong aksi keberlanjutan dengan mengurangi jumlah sampah yang dihasilkan selama berwisata.

Sementara, Bhuvana Java menawarkan foto konsep tradisional Jawa berlatar pemandangan candi Warisan Budaya Dunia. Di sini, pengunjung bisa memilih merchandise eksklusif yang diproduksi secara terbatas dan berkolaborasi dengan seniman berkebutuhan khusus dari Yayasan Bina Abyakta.

Yang tidak kalah menarik adalah program Sasana Kriya, menampilkan hiburan dan penampilan kesenian budaya yang atraktif dan memukau yang bekerja sama dengan Dinas Kebudayaan DI Yogyakarta. Sementara, penampilan komunitas kesenian lokal dolanan anak tradisional tetap jadi atraksi khas kunjungan di masa libur Lebaran 2024.


Bisa Wisata Kuliner

Suasana Pasar Medang di Candi Prambanan. (dok. InJourney Destination Management)

Wisatawan juga bisa menyaksikan parade penari yang melibatkan para penari Sendratari Ramayana dan Roro Jonggrang di Candi Prambanan. Wisatawan bisa mengajak para penari berfoto dan berinteraksi dengan gaya dan penampilan yang khas nan unik.

Pengunjung pun bisa memanjakan lidah di kuliner Pasar Medang. Menu yang dihadirkan adalah daharan lawasan alias makanan jadul, seperti kipo, gulali, kicak, jenang gempol, es gosrok, es limun, maupun Daharan Anyaran yang menggugah selera. Pengelola bekerja sama dengan Komunitas Lawasan Mataram dan UMKM lokal yang dikurasi.

"Melalui beragam program seru dan menarik di candi ini, kami ingin menghadirkan experience baru bagi para pengunjung dengan mengedepankan keramahtamahan serta pengalaman otentik nan menarik untuk menciptakan kenangan layaknya hangatnya rasa kekeluargaan yang dikemas secara fun untuk menghadirkan representasi berwisata yang menginspirasi dan menyenangkan," ujar Hetty Herawati, Direktur Pemasaran dan Pengembangan Usaha InJourney Destination Management.

 

 


Candi Prambanan Diprediksi Lebih Ramai Dibandingkan Borobudur

Suasana Candi Prambanan. (dok. InJourney Destination Management)

Harga tiket masuk Candi Borobudur dan Candi Prambanan adalah Rp50 ribu untuk wisatawan domestik dewasa dan Rp25 ribu untuk anak-anak. Sementara untuk naik candi, wisatawan diminta membayar tambahan Rp150 ribu untuk dewasa dan Rp90 ribu untuk anak-anak. Pastikan Anda datang sesuai jadwal yang dipilih karena satu sesi dibatasi maksimal 150 orang.

InJourney Destination Management memprediksi 244 ribu wisatawan akan mengunjungi Candi Borobudur, Prambanan, Keraton Ratu Boko, dan teater Pentas Ramayana selama libur lebaran 2024, yakni dari 8--17 April 2024. Angka itu naik 37 persen dari 2023.

Puncak kunjungan wisatawan diprediksi terjadi pada 11--14 April 2024. Candi Prambanan diprediksi menjadi destinasi paling banyak dikunjungi oleh wisatawan, atau sekitar 134 ribu kunjungan selama Masa Libur Lebaran 2024. Hal ini disebabkan posisi destinasi yang searah dengan pintu tol Solo-Yogyakarta di ruas tol Kartasura Sukoharjo-Ngawen Klaten.

Pintu tol itu dibuka secara fungsional untuk perjalanan mudik balik Lebaran 2024 dan memudahkan wisatawan untuk mengakses destinasi cagar budaya ini. Jumlah kunjungan wisatawan diprediksi meningkat seiring dengan dioperasikannya ruas jalan tol Jogja-Solo secara fungsional gratis untuk mendukung kelancaran arus mudik Lebaran 2024.

Pemerintah telah menetapkan 5 Destinasi Super Prioritas, antara lain Borobudur, Likupang, Danau Toba, Mandalika, dan Labuan Bajo. (Dok: Tim Grafis/Abdillah)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya