Liputan6.com, Jakarta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengucapkan turut selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah bagi seluruh umat muslim. Dengan makna menyambut Idul fitri untuk kembali ke fitrah manusia menuju kesucian.
"Dalam perbedaan terciptanya indahnya toleransi yang semakin mempererat kesatuan. Saling mengisi guna menatap masa depan," kata Sigit dalam keteranganya, Rabu (10/4/2024).
Advertisement
Sigit menuturkan, Idul Fitri selalu mengisahkan sejuta cerita. Setelah sebulan lamanya berbagi kebaikan, menahan segala nafsu, saatnya menyusuri jalan menuju kampung halaman.
Dengan pengawalan Polri untuk mengantarkan masyarakat menikmati harumnya santapan lebaran dan hangatnya kebersamaan.
"Polri akan selalu hadir mengawal dan melayani bangsa ini," ujarnya.
Mantan Kabareskrim Polri ini pun berharap semangat lebaran menjadi kekuatan kebersamaan dalam membangun bangsa dan negara.
"Saya Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia, atas nama keluarga besar Polri dan Bhayangkari mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah,” kata dia.
“Jadikan semangat lebaran sebagai kekuatan kebersamaan dalam membangun bangsa," tambahnya.
Kapolri Sebut Waktu Tempuh Arus Mudik 2024 di Tol Trans Jawa Lebih Cepat
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan bahwa pola arus mudik Lebaran Idul Fitri 1445 H/2024 M mengalami pergeseran. Bahkan jarak tempuh kendaraan di Tol Trans Jawa dari arah Jakarta pada periode arus mudik 2024 lebih cepat dari tahun sebelumnya.
Hal ini disampaikan Kapolri usai mendengarkan paparan terkait evaluasi penanganan arus mudik lebaran 2024. “Baru saja kita mendengarkan presentasi terkait dengan evaluasi sementara berkenaan arus mudik di tahun 2024,” kata Sigit kepada awak media, Selasa (9/4/2024).
Semisal untuk pelaksanaan arus mudik di jalur Tol Trans Jawa mulai dari empat gerbang tol utama di KM 50 sampai dengan KM 414 GT Kalikangkung, ditemukan peningkatan arus kendaraan dan bergesernya waktu puncak arus mudik satu hari lebih cepat dari tahun 2023.
“Jadi tadi dilaporkan bahwa terjadi persebaran, terjadi penambahan jumlah sekitar 6 sampai 7 (persen), dibandingkan mudik tahun 2023. Namun untuk puncak arus mudiknya bisa terlampaui dengan baik,” kata Sigit.
Advertisement
Dipandang Lebih Bagus
“Jadi kalau tahun 2023 itu (puncak arus mudik) di H-3, kali ini bergeser di H-4 dengan tingkat puncak arus mudiknya yang turun, dan ini tersebar di hari-hari sebelumnya,” tambah dia.
Didapati juga pencapaian waktu tempuh yang lebih cepat daripada tahun sebelumnya. Menurut dia, pemudik dari Jakarta ke Jawa Tengah hanya butuh waktu 6 jam sampai 7 jam, lebih cepat 1 jam dari arus mudik 2023 yakni 8 jam.
Oleh sebab itu, dari hasil manajemen arus mudik 2024 yang berjalan baik dan dipadukan dengan evaluasi arus mudik 2023, maka didapat satu rumusan yang lebih baik untuk persiapan arus mudik 2025.
“Ini sudah bagus dan tentunya dengan membandingkan tahun 2023 dan 2024. Maka tadi, didapatkan satu rumusan untuk menghadapi arus mudik nanti di tahun 2025,” kata Kapolri.
Reporter: Bachtiarudin Alam/Merdeka.com