Ini Dia Smartphone Layar Lipat Paling Murah di Dunia

Smartphone layar lipat paling murah di dunia dibanderol Rp 6,5 jutaan.

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 11 Apr 2024, 15:00 WIB
Smartphone layar lipat termurah, Nubia Flip 5G (Foto: Gizchina).

Liputan6.com, Jakarta - Merek smartphone Nubia hadirkan smartphone layar lipat Nubia Flip. Ponsel ini memiliki nama ZTE Libero Flip  di Jepang. 

Nubia Flip diperkenalkan di MWC 2024 dan baru-baru ini smartphone ini diluncurkan di Tiongkok sebagai foldable phone paling murah saat ini. Perangkat ini dibanderol sebesar USD 415 atau setara Rp 6,5 jutaan. 

Selain dijual Rp 6,5 juta di Tiongkok, perangkat ini juga bakal dijual dengan harga serupa di pasar lainnya. 

Smartphone layar lipat Nubia Flip 5G ini baru saja membuka preorder untuk region global dengan banderol USD 499 atau Rp 7,9 jutaan. 

Kalau dibandingkan dengan harga di Tiongkok, harga ini cukup tinggi tetapi masih tetap bisa dibilang sebagai smartphone layar lipat paling murah. 

Mengutip Gizchina, Kamis (11/4/2024), dari harganya, Nubia Flip memiliki spesifikasi mid-range. Di mana perangkat ini menggunakan chipset Snapdragon 7 Gen 1. 

Smartphone ini memiliki dua layar. Layar internalnya sebesar 6,9 inci dengan panel OLED yang beresolusi 1.188x2.790 piksel. 


Spesifikasi Layar

Nubia Flip 5G, smartphone lipat terjangkau yang diperkenalkan di MWC 2024 (Nubia)

Layar ini didukung refresh rate 120Hz dengan tingkat kecerahan yang cukup tinggi. 

Sementara untuk layar luarnya berbentuk lingkaran dengan ukuran 1,43 inci dan resolusi 466x466 piksel. 

Melalui layar ini, pengguna bisa mengontrol media, mengambil selfie dengan mudah, membuat panggilan dan lainnya.

Untuk kameranya, kamera belakang Nubia FLip didukung kamera ganda dengan lensa utama 50MP. Pada bagian depan terdapat kamera selfie 16MP. Perusahaan menyebutkan, secara keseluruhan, perangkat ini memiliki kualitas build in yang lumayan. 

Perusahaan juga mengklaim, mekanisme layar lipatnya mampu dilipat hingga 200.000 kali.


Vivo Kembangkan Smartphone Layar Lipat Kelas Menengah

Sementara itu, Vivo juga berlomba dalam tren ini dengan mengeluarkan Vivo X Fold 2 sebagai smartphone layar lipat flagship mereka. Dikutip dari GSM Arena, Senin (25/9/2023), terdapat dua daftar merek dagang baru dari Vivo yang muncul di situs web EUIPO (Kantor Kekayaan Intelektual Uni Eropa).

Dua daftar merek dagang baru ini kemungkinan mengacu pada smartphone layar lipat clamshell masa depan bernama Vivo V Flip dan Vivo S Flip.

Saat ini, perusahaan memiliki smartphone layar lipat standar dengan nama Vivo X Fold 2 dan smartphone lipat vertikal bernama Vivo X Flip. Mengingat keduanya adalah model flagship, sangat mungkin model V Flip dan S Flip di masa depan adalah semacam model kelas menengah.

Rumor tentang dua smartphone layar lipat yang ramah anggaran tampaknya tidak terlalu mengada-ada. Mungkin OEM  ini mengincar segmen smartphone layar lipat yang masih belum tersentuh.

Serupa, Motorola baru-baru ini meluncurkan duo Razr 40, dengan fokus pada ponsel budget, serta adanya rumor bahwa Samsung mempertimbangkan untuk membuat smartphone layar lipat yang lebih murah. 

Seiring dengan semakin matangnya pasar foldable dan teknologi layar lipat menjadi lebih mudah diakses, akan lebih banyak produk smartphone murah yang dapat dilipat dan tampaknya tren ini sudah dimulai.


Rumor Foldable Samsung

Sementara itu, setelah sukses meluncurkan serangkaian smartphone layar lipat, perusahaan teknologi asal Korea Selatan, Samsung, kini berencana untuk memperkenalkan tablet lipat dan laptop lipat ke pasar.

Sebuah pernyataan dari salah satu eksekutif perusahaan memastikan bahwa mereka tengah mengembangkan teknologi lipat ini untuk diintegrasikan ke dalam lebih banyak produk elektronik.

Akhir Juli 2023, Samsung meluncurkan Galaxy Z Fold 5 dan Galaxy Flip 5 dalam acara Galaxy Unpacked yang kedua dalam tahun ini. Ponsel layar lipat tersebut hadir bersamaan dengan rangkaian Galaxy Tab S9 yang terdiri dari Tab S9, Tab S9 Plus, dan Galaxy Tab S9 Ultra.

Kepala Bisnis Mobile eXperience Samsung, TM Roh, mengonfirmasi dalam wawancara dengan Independent bahwa laptop dan tablet lipat bisa menjadi rencana masa depan perusahaan. TM Roh meyakini, tablet versi lipat akan mendapat sambutan baik di pasaran.

 

Infografis Era Teknologi 5G di Indonesia (Liputan6.com/Triyasni)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya