Liputan6.com, Jakarta - Komika yang juga sutradara film, Ernest Prakasa, menanggapi sebuah video yang menampilkan Ivan Gunawan sedang membagikan Tunjangan Hari Raya (THR).
Video tersebut mencuri perhatian netizen, terutama dengan keterangan yang dibuat oleh Ernest yang membuat penasaran.
Advertisement
"Nothing will prepare you for the ending of this video," tulis Ernest Prakasa di akun X pribadinya pada Jumat, 12 April 2024.
Dalam video tersebut, Ivan Gunawan tampak berkumpul bersama rekan-rekannya sambil memegang sejumlah uang pecahan Rp100 ribu.
Desainer terkenal itu menantang teman-temannya dengan pertanyaan yang tidak biasa,"Siapa artis yang pernah kena kasus pencabulan?"
Secara serentak, rekan-rekannya menjawab, "Saipul Jamil! Saipul Jamil! Saipul Jamil!" suasana pun menjadi semakin ramai dan meriah. Ivan pun tertawa geli.
Situasi tersebut berubah ketika Saipul Jamil, yang menjadi topik pembicaraan, tiba-tiba muncul dan mendekati Ivan Gunawan sambil tertawa.
Saipul lalu bersalaman dengan Ivan sementara orang-orang di sekitar mereka terus tertawa mendengar candaan tersebut.
Saipul Jamil menanggapinya dengan berkata, "Itu dulu, itu dulu, itu dulu."
Seseorang di belakang kamera pun bertanya,"Sekarang udah tobat ya?"
Bikin Warganet Tak Habis Pikir Sama Candaan Ivan Gunawan dan Saiful Jamil
Tak henti di situ, Saipul Jamil melontarkan kata-kata yang membuat orang-orang dan warganet kaget. "Bukan pencabulan, tapi penghisapan," katanya.
Sontak orang-orang yang ada di sana meneriaki Saipul Jamil. Sementara, komentar warganet bernada lebih serius.
"Damn, kok malah dijadiin jokes (bercandaan)," kata pengguna X.
"Termasuk jokes internal bukan si? Dan, jadinya nggak lucu kalau jadi makanan publik."
"Pencabulan dan bangga sudah masuk penjara untuk itu. Please stop making this guy famous," kata warganet lain.
"Real shock banget ending-nya."
Advertisement
Ada Komen Bernada Positif
Di antara komentar warganet yang meradang gegara guyonan Saipul Jamil yang dinilai tak lucu, ada warganet yang memberi komentar bernada positif dalam video ini.
"Apapun alasannya. Bang Ipul dan Igun adalah orang baik. Walaupun jokes-nya nyeleneh tetapi kebersamaan itu indah. Note: entertain itu nggak boleh baperan," kata warganet.
Komentar ini mendapat komentar lagi dari warganet lain yang mengatakan bahwa tindak pelecehan seksual tak bisa dijadikan bahan candaan.
"Tolong ini bukan template kan? Kalau bukan, tolong kali, itu tuh pelecehan seksual dan korbannya jadi trauma seumur hidup. Hal seperti itu nggak bisa jadi jokes (okay kalo jokes-nya hanya untuk internal mereka yang bersahabat dekat) tapi kalau untuk disebar ke publik itu tuh jadi hal yang salah,"
Orang Baik Tak Cabuli Anak
Melihat komentar soal orang baik, warganet pun menimpali dengan mengatakan bahwa orang baik tidak akan mencabuli anak di bawah umur
"Orang baik tidak akan pernah mencabuli anak di bawah umur," kata pengguna X.
"Semoga anak cucu Anda nggak ada yang jadi korban seperti yang SJ lakukan ya pak," balas warganet lain.
"Nggak tau ini template bukan. Kalau bukan, coba bayangin anak bapak dicabuli Saipul, Bang. Masih mau dibilang baik?"
Advertisement