Liputan6.com, Jakarta - Menggunakan lip balm (pelembab bibir) sudah menjadi rutinitas sehari-hari bagi banyak orang, khususnya bagi mereka yang sering beraktivitas di lingkungan dengan cuaca ekstrem. Lip balm sangat berguna untuk menjaga kelembapan bibir, terutama selama musim dingin atau dalam kondisi cuaca yang sangat kering.
Namun, ironisnya, terkadang lip balm malah bisa menyebabkan bibir menjadi lebih kering. Ini terjadi karena tidak semua lip balm memiliki komposisi bahan yang sama, dan beberapa di antaranya bahkan bisa memperparah kekeringan bibir.
Advertisement
"Anda harus sangat berhati-hati dalam memilih pelembab bibir karena beberapa produk bisa justru memperburuk kondisi kekeringan pada bibir," kata seorang dermatologis dari Weill Cornell Medicine, Shari Lipner, MD, PhD seperti dikutip Health pada Minggu, 14 April 2024.
Terutama, produk yang mengandung bahan tertentu dan wewangian bisa menjadi penyebab utama kekeringan bibir selama cuaca ekstrem, seperti pada musim dingin.
"Pelembab bibir (dengan kandungan tersebut) bisa sangat berbahaya bagi orang-orang yang memakainya beberapa kali sepanjang hari," kata seorang dokter kulit kosmetik bersertifikat yang berbasis di New York, Michele Green, MD, kepada Health.
Kedua menekankannya bahwa tidak ada aturan praktis tentang seberapa sering Anda harus menggunakan lip balm. Namun, Green menyarankan menggunakan lip balm terutama pada saat bibir terasa kering dan pecah-pecah.
"Lip balm harus dioleskan pada saat bibir kering atau pecah-pecah dan dapat dioleskan kembali sepanjang hari. Tetapi bahan-bahan tertentu dapat menyebabkan peningkatan kekeringan ketika digunakan secara berlebihan," kata Green.
Perhatikan Kandungan Bahan-bahan Pada Produk Lip Balm
Penting untuk memilih produk lip balm yang mengandung bahan-bahan yang membantu mencegah bibir kehilangan kelembabannya, serta hinadri produk lip balm dengan kandungan bahan tertentu.
Lip balm dengan bahan oklusif seperti petroleum jelly atau shea butter dapat membantu mencegah hilangnya kelembapan bibir sepanjang hari. Green merekomendasikan untuk mencari produk bibir yang mengandung bahan-bahan berikut:
- Asam hialuronat
- Petroleum jelly
- Shea butter
- Beeswax
- Vitamin E
"Asam hialuronat dapat menahan hingga seribu kali beratnya dalam air untuk menarik pelembap ke bibir. Petroleum jelly, shea butter, dan Beeswax adalah bahan pengikat yang mengunci kelembapan untuk mencegah hilangnya air," kata Green.
Selain itu, Green menambahkan Vitamin E adalah antioksidan yang melindungi bibir dari kerusakan akibat radikal bebas dari paparan sinar UV.
"Penting juga untuk memilih produk bibir yang mengandung minimal SPF 15 untuk melindungi bibir Anda dari kerusakan akibat sinar matahari," tambahnya.
Advertisement
Bahan-bahan yang Harus Dihindari
Bahan-bahan tertentu dapat mengeringkan bibir, menyebabkan kerusakan jika digunakan berulang kali. Oleh karena itu, Anda harus menghindari produk pelembab bibir dengan bahan-bahan berikut ini:
- Fenol
- Mentol
- Asam salisilat
- Lanolin
Lipner menjelaskan bahwa produk dengan aroma atau rasa tertentu, seperti vanila atau kayu manis, juga bisa berbahaya.
Cara Lain untuk Menjaga Bibir Tetap Terhidrasi
Menjaga kelembapan bibir tidak hanya terbatas pada penggunaan lip balm. Green menunjukkan bahwa ada alternatif lain yang dapat membantu.
"Menggunakan pelembab wajah tidak hanya dapat menjaga kulit di sekitar bibir agar tetap terhidrasi, tetapi juga bisa diaplikasikan dalam jumlah kecil pada bibir untuk meningkatkan hidrasi," katanya.
Selain itu, menjaga hidrasi tubuh dengan cukup minum air serta menggunakan pelembap udara di rumah juga sangat efektif.
Di sisi lain, Lipner menyarankan untuk menghindari kebiasaan menjilat bibir yang bisa memperparah kekeringan.
"Hindari menjilat bibir, karena air liur yang menguap dengan cepat akan meninggalkan bibir bahkan lebih kering," ujar Lipner.
Kesadaran akan kebiasaan ini penting untuk mencegah kondisi bibir yang semakin buruk.
Beralih Menggunakan Minyak Bibir (Lip Oil)
Ada alasan mengapa bibir kita menjadi sangat kering selama kondisi cuaca tertentu. "Tidak seperti bagian tubuh kita yang lain, bibir kita tidak mengandung kelenjar minyak dan tidak dapat menghasilkan kelembapan," kata Green.
Untuk alasan ini, Green merekomendasikan untuk mencoba minyak bibir (lip oil) daripada lip balm jika Anda mengalami bibir kering dan pecah-pecah.
"Lip balm membantu menjaga bibir tetap terhidrasi dengan menciptakan penghalang antara bibir dan lingkungan, tetapi produk ini tidak menembus bibir untuk menambah hidrasi," kata Green.
Di sinilah minyak bibir dapat membantu. Green menjelaskan bahwa lip oil dapat bekerja untuk menembus bibir dan memberikan hidrasi yang intens, menjaga bibir tetap lembab lebih lama.
Advertisement