Liputan6.com, Jakarta - Belum lama ini, kabar gembira datang dari pasangan selebritas, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina, yang diduga telah mengadopsi seorang bayi perempuan bernama Lily.
Kehebohan ini bermula setelah Raffi dan Nagita Slavina membagikan foto di Instagram pribadi mereka pada Sabtu, 13 April 2024, yang menampilkan Nagita sedang menggendong seorang bayi.
Advertisement
Serangkaian foto dan video yang diunggah selanjutnya juga memperlihatkan kedekatan dan kegembiraan keluarga Raffi dalam menyambut kedatangan bayi Lily.
Keputusan mulia ini tak pelak mencuri perhatian dan menjadi perbincangan hangat di berbagai media sosial. Salah satunya mengenai manfaat dari mengadopsi anak yang patut untuk dipelajari dan dipertimbangkan.
Dilansir dari Minella Law Group, berikut beberapa manfaat dari adopsi anak:
1. Memberikan Kasih Sayang dan Kehidupan yang Layak
Setiap anak berhak mendapatkan keluarga yang penuh kasih dan perhatian sepanjang hidup mereka. Adopsi menjadi salah satu pilihan mulia untuk memberikan kasih sayang dan kesempatan bagi anak untuk berkembang dengan baik.
Ketika memutuskan untuk mengadopsi, kamu memilih untuk membentuk ikatan emosional yang kuat dengan seorang anak.
Hubungan ini didasari oleh cinta dan kasih sayang yang tulus, yang akan memberikan pengaruh positif bagi perkembangan anak baik secara emosional maupun sosial.
2. Memberikan Masa Depan yang Lebih Baik
Banyak anak yang membutuhkan keluarga berasal dari lingkungan yang kurang mendukung, di mana mereka sering kali kekurangan akses ke sumber daya esensial untuk perkembangan yang sehat.
Adopsi oleh orang tua angkat membuka kesempatan bagi anak-anak ini untuk memiliki masa depan yang lebih cerah.
Dengan adopsi anak, kamu memberikan bukan hanya dukungan keuangan, tapi juga dukungan emosional yang krusial, serta lingkungan yang aman dan penuh cinta.
Ini adalah sesuatu yang mungkin belum pernah mereka alami sebelumnya, memberikan kesempatan yang baru dan lebih baik bagi pertumbuhan dan perkembangan mereka.
Ketahui Manfaat Adopsi Anak Diduga Dilakukan Raffi Ahmad
3. Pengalaman Berkembang yang Positif bagi Orang Tua dan Anak
Adopsi menghadirkan pengalaman yang berkesinambungan dan positif bagi kedua belah pihak --- orang tua dan anak. Anak-anak mendapatkan kesempatan untuk tumbuh dalam lingkungan yang stabil, penuh kasih sayang, dan mendukung, yang esensial bagi perkembangan holistik mereka.
Hal ini memungkinkan mereka untuk mencapai potensi mereka secara maksimal dan menjalani hidup yang bahagia.
4. Menghadirkan Rasa Syukur dan Kepuasan
Adopsi membangkitkan perasaan terima kasih dan kepuasan yang mendalam, baik bagi orang tua maupun anak.
Orang tua merasa terhormat dapat membesarkan dan menyayangi anak yang membutuhkan, sementara anak yang diadopsi bersyukur atas kesempatan memiliki keluarga yang menyayangi dan lingkungan yang kondusif untuk pertumbuhan mereka.
Rasa syukur ini seringkali menjadi motivasi untuk terus berusaha dan meraih sukses di masa depan.
Advertisement
Apakah Manfaat Adopsi Anak Kayak Raffi Ahmad?
5. Menumbuhkan Rasa Empati
Keluarga angkat memainkan peran penting tidak hanya dalam membuka hati dan rumah mereka bagi anak-anak yang membutuhkan, TAPI juga dalam menanamkan nilai-nilai empati.
Dengan menghadapi berbagai tantangan yang muncul sepanjang proses adopsi, mereka membentuk budaya keluarga yang penuh pemahaman dan dukungan.
Pengalaman ini juga membuka mata mereka terhadap realitas yang dihadapi oleh anak-anak kurang beruntung, mendorong pengembangan empati yang dalam.
Hal ini seringkali mendorong tindakan nyata, seperti mendukung anak-anak lain yang membutuhkan atau terlibat dalam advokasi untuk hak-hak anak yang diadopsi.
6. Memberikan Pengakuan Hukum dan Keamanan Untuk Sang Anak
Adopsi bukan hanya tentang memberikan kasih sayang dan rumah bagi anak yang membutuhkan. Lebih dari itu, adopsi juga memberikan pengakuan hukum terhadap hubungan orang tua-anak.
Dengan diadopsi, anak mendapatkan hak dan kewajiban yang sama seperti anak kandung dalam keluarga tersebut.
Manfaat ini memberikan rasa aman dan stabilitas bagi anak maupun orang tua angkat.
Orang tua angkat memiliki hak asuh penuh atas anak dan bertanggung jawab untuk membesarkannya dengan penuh kasih sayang.
Sedangkan anak yang diadopsi mendapatkan kepastian dan perlindungan hukum sebagai bagian dari keluarga.
Apa yang Harus Dipersiapkan Sebelum Adopsi Anak
Mengadopsi anak merupakan keputusan besar yang patut dipertimbangkan dengan matang. Di balik kebahagiaan dan kasih sayang yang ditawarkan, proses adopsi membutuhkan persiapan yang menyeluruh, baik secara mental, finansial, maupun emosional.
Berikut beberapa hal yang harus Anda ketahui dan pertimbangkan sebelum mengadopsi anak, dilansir dari Ergo Baby:
Ketahui Bahwa Akan Ada Kesulitan dan Kemudahan
Proses adopsi tak selalu mulus. Akan ada saat-saat sulit, berita yang tak terduga, pertemuan yang menegangkan, dan tumpukan dokumen yang harus diselesaikan.
Di tengah rintangan ini, penting untuk tetap bersabar, teguh dalam harapan, dan belajar melepaskan hal-hal yang di luar kendali.
Ingatlah, di balik setiap kesulitan, selalu ada kegembiraan dan senyuman yang menanti di ujung perjalanan.
Persiapkan Diri Secara Finansial
Biaya adopsi dapat bervariasi, tergantung pada jalur adopsi yang dipilih, biaya yang diperlukan oleh agensi dan pengadilan, biaya konseling, serta kunjungan rumah.
Penting untuk menyusun anggaran yang realistis untuk mengantisipasi semua biaya yang mungkin timbul, termasuk biaya awal dan biaya tak terduga.
Persiapan finansial yang matang sangat membantu dalam memastikan kelancaran proses adopsi dan mengurangi stres finansial.
Fisik dan Mental Juga Harus Siap
Meskipun proses adopsi diwarnai dengan kebahagiaan menyambut anggota keluarga baru, tak dapat dipungkiri bahwa hal ini juga dapat menimbulkan stres bagi anak maupun orang tua. Adaptasi terhadap perubahan dan tanggung jawab baru dapat menjadi proses yang menantang.
Advertisement