Puncak Arus Balik Lebaran, PLN Banten Pastikan 31 SPBU Listrik Beroperasi Optimal

Secara keseluruhan terdapat 31 titik lokasi SPKLU dan 1 unit SPKLU mobile, yang mana seluruhnya sudah dilakukan pengecekan sehingga siap melayani masyarakat pengguna mobil listrik.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 15 Apr 2024, 20:00 WIB
Sejumlah persiapan dilakukan PLN, dalam ketersediaan layanan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang berada di wilayah Provinsi Banten.

Liputan6.com, Jakarta - Prediksi puncak arus balik lebaran terjadi pada hari ini, Senin (15/4/2024), sejumlah persiapan dilakukan PLN, dalam ketersediaan layanan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang berada di wilayah Provinsi Banten.

General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Banten, Abdul Mukhlis menjelaskan, pihaknya sudah melakukan pengecekan SPKLu. Bukan hanya yang berada di sepanjang rest area jalur tol saja, tetapi juga seluruh SPKLU yang berada di wilayah Provinsi Banten non jalur tol. 

Secara keseluruhan terdapat 31 titik lokasi SPKLU dan 1 unit SPKLU mobile, yang mana seluruhnya sudah dilakukan pengecekan sehingga siap melayani masyarakat pengguna mobil listrik.

"Beberapa waktu lalu kita sudah cek kesiapan SPKLU di sepanjang jalur rest area Tangerang - Merak ataupun sebaliknya, termasuk juga SPKLU dan SPKLU mobile yang berada di Pelabuhan Merak. Kini kita juga cek SPKLU yang berada di luar jalur rest area tersebut, agar masyarakat bisa menikmati layanan SPKLU dengan optimal," ujar Abdul Mukhlis.

Adapun beberapa lokasi SPKLU yang dikunjungi Abdul Mukhlis diantaranya adalah SPKLU PLN ULP Cikande, SPKLU Alun-alun Rangkasbitung, SPKLU PLN UP3 Cikupa, SPKLU Mall Ciputra Tangerang, SPKLU PLN UP3 Teluk Naga, hingga SPKLU PLN UID Banten. Menurutnya, seluruh SPKLU tersebut sudah dalam kondisi prima dan siap digunakan oleh masyarakat.

"Kondisi seluruh SPKLU yang ada di wilayah Provinis Banten sudah prima, hanya saja kami ingin benar-benar memastikan kembali agar masyarakat pengguna mobil listrik bisa puas menggunakan SPKLU PLN. Kami juga cek kesiapan personil siaga dan tentunya layanan posko SPKLU PLN agar masyarakat bisa terlayani dengan nyaman," terangnya.

Tak lupa Abdul Mukhlis juga mengajak masyarakat untuk tidak lagi ragu dalam menggunakan mobil listrik, hal itu karena SPKLU PLN telah terbukti berhasil dalam melayani pengguna mobil listrik pada perjalanan mudik hingga arus balik Lebaran 2024 kali ini.

"Masyarakat dapat mengakses fitur Electric Vehicle pada aplikasi PLN Mobile dimana disitu terdapat banyak sekali layanan yang disiapkan PLN guna menghadirkan kemudahan para pengguna mobil listrik mulai dari lokasi titik keberadaan SPKLU, trip planner, tersedianya pop up hotline layanan SPKLU 24 jam, dan lainnya," kata Abdul Mukhlis.

 

 


Arus Balik Lebaran 2024, Hutama Karya Beri Diskon Tarif 20% di Tol Trans Sumatera

Hingga H-1 Lebaran 2024, masih terjadi lonjakan trafik kendaraan di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS). PT Hutama Karya (Persero) mencatat volume lalu lintas (VLL) yang melintasi Tol Trans Sumatera pada periode 6-9 April 2024 sebanyak 415.451 kendaraan, meroket sekitar 52 persen dari pergerakan normal. (Dok. Hutama Karya)

PT Hutama Karya (Persero) kembali menerapkan diskon tarif tol 20 persen di tiga ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) saat arus balik Lebaran 2024.

Tiga ruas tol tersebut antara lain Tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung (Terpeka) (189 km), Tol Indralaya – Prabumulih (Indraprabu) (64,5 Km) dan Tol Pekanbaru - Dumai (131 Km).

Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Adjib Al Hakim menuturkan, pemberlakuan diskon tarif arus balik, masih sesuai dengan informasi yang disampaikan perusahaan saat awal periode arus mudik 2024.

"Selama periode arus balik Lebaran, diskon tarif resmi berlaku mulai tanggal 17 April 2024 pukul 05.00 WIB hingga 19 April 2024 pukul 05.00 WIB, dengan tarif yang sama dengan arus mudik,” kata Adjib di Jakarta, Senin, (15/4/2024), seperti dikutip dari Antara.

Hutama Karya mengingatkan, pemotongan tarif berlaku masih untuk semua golongan kendaraan yang melintas dengan transaksi pembayaran jarak tarif terjauh, antara lain hanya untuk kendaraan yang masuk dari Gerbang Tol (GT) Kayu Agung/Kayu Agung Utama kelolaan Hutama Karya dan keluar di Bakauheni Selatan.

Selain itu, kelolaan PT Bakauheni Terbanggi Besar atau sebaliknya kendaraan yang masuk dari GT Prabumulih dan keluar di GT Palembang atau sebaliknya; dan kendaraan yang masuk dari GT Dumai dan keluar di GT Pekanbaru atau sebaliknya.


Berikut adalah rincian akumulasi tarif dari ketiga ruas tol tersebut:

Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Tol Simpang Indralaya-Prabumulih yang dibangun Hutama Karya. (Dok Hutama Karya)

1. Dari GT Kayu Agung/Kayu Agung Utama ke GT Bakauheni Selatan atau sebaliknya:

- Kendaraan Golongan I dari Rp 360.000 menjadi Rp 288.500

- ⁠Kendaraan Golongan II dan III dari Rp 540.000 menjadi Rp 432.500

- ⁠Kendaraan Golongan IV dan V dari Rp 720.000 menjadi Rp 577.000

2. Dari GT Prabumulih ke GT Indralaya atau sebaliknya:

-Kendaraan Golongan I dari Rp 112.000 menjadi Rp 95.500

-⁠Kendaraan Golongan II dan III dari Rp 168.000 menjadi Rp 142.500

-⁠Kendaraan Golongan IV dan V dari Rp 224.000  menjadi Rp 190.000.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya