Liputan6.com, Mataram - Pengamat politik yang sekaligus guru besar Universitas Islam Negeri UIN Mataram, Prof Kadri menyebut pasangan mantan bupati Lombok Tengah Suhaili FT dan bupati Sumbawa Barat W. Musyafirin merupakan calon potensial untuk Pilgub NTB 2024.
Menurut Kadri, jika keduanya bergabung, maka pasangan ini dinilai sebagai pasangan yang lengkap, karena keduanya saling mengisi dari segala aspek dan keduanya diyakini mampu menjadi pesaing bagi calon lainnya yang saat ini santer diisukan maju pada Pilgub NTB seperti Zulkieflimanysah, Sitti Rohmi Djalilah, Lalu Fathul Bahri, Lalu Muhammad Iqbal dan lalu Gita Ariadi
"Dari segi komposisi background keduanya saling mengisi. Ini sekaligus kombinasi dua daerah di NTB yaitu Lombok dan Sumbawa," ujar Kadri.
Baca Juga
Advertisement
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Elektabiltas
Selain faktor kedaerahan, kata dia, background partai keduanya yaitu Golkar dan PDIP juga memiliki peluang yang bagus sepanjang partai tersebut memutuskan untuk mengusung mereka.
Sementara dari sisi elektabilitas, Kadri memprediksi bahwa keduanya memiliki elektabilitas yang bagus karena keduanya sama sama pernah menjabat sebagai pemimpin di daerah mereka masing masing
"Survei saya, memang Suhaili berada di bawah pasangan gubernur petahana, Zulkieflimansyah dan Sitti Rohmi Djalilah. Tetapi kalau dua kekuatan ini bergabung, maka lambat laun akan meningkat," kata dia.
Sedangkan dari segi popularitas, lanjut Kadri, keduanya tidak diragukan terutama Suhaili kerena sebelumnya Suhaili pernah muncul di kertas suara. Juga, level ketokohan Suhaili di Lombok Tengah berada di atas bakal calon lainnya.
Advertisement
Ketokohan dan Modal Kuat
Sedangkan Musyafirin, juga sangat bisa memberi kontribusi untuk melengkapi Suhaili. Sebab, selain faktor ketokohan di Sumbawa Barat, juga dari segi prestasi dan modal yang dimiliki Musyafirin.
Yang mana, menurut Kadri, saat ini prestasi bisa menjadi acuan bagi pemilih dan modal atau uang menjadi faktor utama untuk menarik minat pemilih.
" “Musyafirin setahu saya dikenal sebagai kepala daerah dan politisi yang memiliki modal uang untuk bertarung di Pilgub NTB. Modal itu sangat penting, terlebih di era pemilih pragmatis saat ini," kata Kadri.
Untuk itu, kata dia, jika keduanya bergabung dan memenangkan pertarungan, maka ini akan menjadi sejarah bagi Lombok Tengah.
"Jika Lombok Tengah bersatu memenangkan Suhaili, maka Suhaili akan menjadi orang Lombok Tengah pertama yang akan memimpin NTB," kata dia.