Manchester United Bahas Sikap Alejandro Garnacho yang Dukung Pengkritik Keputusan Ten Hag

Alejandro Garnacho tidak pernah bermain lebih sedikit dalam satu pertandingan untuk Manchester United, dan tampaknya dia tersinggung ketika rekor itu berakhir.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 16 Apr 2024, 12:00 WIB
Alejandro Garnacho mencetak sejarah saat Manchester United mengalahkan Everton 2-0 di Old Trafford, Sabtu (9/3/2024). (AP/Dave Thompson)

Liputan6.com, Jakarta Manajer Manchester United Erik ten Hag dikabarkan telah membahas aktivitas pemain sayap Alejandro Garnacho di media sosial. Pelatih asal Belanda itu menyoroti sikap pemain terkait keputusannya di lapangan.

Meski baru berusia 19 tahun, Garnacho telah membuktikan dirinya sebagai pemain kunci di bawah asuhan Ten Hag di kedua sayap di sepertiga akhir lapangan.

Sebanyak 33 penampilan sebagai starter dan 11 pertandingan sebagai pemain pengganti telah dilakukan pemain internasional Argentina di semua kompetisi. Dia juga sudah mencetak sembilan gol.

Namun, Garnacho sempat mengalami titik terendah di akhir pekan lalu ketika ia ditarik keluar di babak kedua saat bermain imbang 2-2 dengan Bournemouth di Liga Inggris.

Padahal, sejak bulan Oktober, Garnacho tidak pernah bermain lebih sedikit dalam satu pertandingan untuk Manchester United, dan tampaknya dia tersinggung ketika rekor itu berakhir.


Keputusan Ten Hag Dapat Kritikan di Medsos

Kedatangan Erik ten Hag sebagai pelatih di Manchester United berhasil membawa Setan Merah bangkit dari keterpurukan pada beberapa musim terakhir. Langkah-langkah pelatih berkebangsaan Belanda tersebut dinilai tepat dan mujarab. Pasalnya, Ten Hag berhasil mendongrak performa MU yang saat artikel ini dibuat (19/01/2023) berhasil menempati urutan ketiga dengan raihan poin yang sama dengan Manchester City yang berada di atasnya, yaitu 39 poin. Berikut ini daftar sentuhan mujarab Erik ten Hag yang bikin MU kembali bangkit di Liga Inggris. (AFP/Oli Scarff)

Saat konferensi pers usai -pertandingan, Ten Hag sempat menanggapi pertanyaan mengenai pergantian Garnacho. "Saya pikir kami harus memperbaiki sisi kanan. Kami tidak bermain bagus, ada ruang," katanya seperti dilansir Manchester Evening News.

Ucapannya ini menyebabkan seorang YouTuber mengkritik Ten Hag karena menyalahkan Garnacho karena dia adalah salah satu pemain termuda di tim. Dia mempertanyakan apakah Ten Hag akan melakukan hal yang sama jika dia adalah pemain yang lebih berpengalaman.


Sudah Dibahas di Belakang Ruang Ganti

Reaksi kecewa pelatih Manchester United, Erik ten Hag saat menghadapi Bournemouth pada laga pekan ke-33 Premier League 2023/2024 di Vitality Stadium, Bournemouth, Sabtu (13/4/2024). (AFP/Adrian Dennis)

Tak lama kemudian, Garnacho terlihat menyukai kedua postingan media sosial tersebut, sebelum ia menghapus tindakan tersebut.

Menurut Manchester Evening News, Ten Hag telah berbicara dengan Garnacho untuk membahas sikapnya itu. Namun, situasi tersebut telah ditangani di belakang layar, namun tidak menjelaskan apakah tindakan disipliner telah diterapkan.

Padahal, sebelumnya, Jadon Sancho segera dikeluarkan karena postingan media sosial yang mengkritik sang manajer di awal musim.


Ten Hag Memiliki Kekuasaan Penuh di Lapangan

Pelatih Chelsea, Mauricio Pochettino, bersitegang dengan pelatih Manchester United, Erik ten Hag, pada laga pekan ke-31 Liga Inggris di Stadion Stamford Bridge, Jumat (5/4/2024). (AP Photo/Kin Cheung)

Ten Hag yang memegang kendali penuh di Old Trafford. Pertandingan mendatang dikhawatirkan bisa berdampak pada sang pemain.

Pertandingan semifinal Piala FA dengan Coventry City pada hari Minggu adalah jadwal berikutnya, sebelum United berusaha untuk tetap bersaing memperebutkan tempat kelima di klasemen Liga Inggris.

Hanya tiga pemain outfield – Fernandes, Diogo Dalot dan Rashford – yang tampil lebih banyak sebagai starter di Premier League untuk United daripada Garnacho musim ini.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya